Powered By Blogger

Minggu, 12 Agustus 2012

Garuda-Na Mulai Tebar Ancaman

MAKASSAR, FAJAR--Pasangan cagub Sulsel, Andi Rudiyanto Asapa-Andi Nawir Pasinringi (Garuda-Na) mulai menebar ancaman kepada penyelenggara pemilu khususnya Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulsel.
    Pasangan yang belum memiliki kepastian dukungan partai politik ini mengingatkan KPU Sulsel untuk bekerja profesional dalam menyiapkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk pilgub 2013 mendatang. Pasangan ini tidak segan-segan menempuh jalur hukum seperti yang terjadi di DKI Jakarta kalau DPT yang dihasilkan KPU nantinya banyak bermasalah.
    Ancaman untuk menempuh jalur hukum sekiranya DPT yang dihasilkan KPU dari proses pemutakhiran data penduduk potensial pemilih pemilu (DP4) tidak akurat, disampaikan saat memberikan keterangan pers tim Garuda-Na di Kantor DPD Gerindra Sulsel, Kamis, 9 Agustus. Ketua Bidang Politik dan Hukum, A Rivai serta Wakil Ketua DPD Gerindra Sulsel, Nasrullah Mustamin mulai mengindikasikan adanya ketidakberesan data baik data penduduk hingga DP4.
    "Gerindra tidak segan-segan menempuh jalur hukum kalau persoalan data penduduk, DP4 hingga DPT tidak akurat. Makanya, KPU kami minta untuk jeli dalam menetapkan angka-angka," tandas Rivai.   
    Nasrullah menambahkan agar KPU Sulsel melakukan kajian secara benar dan tidak gegabah dalam menentukan DPT untuk pilgub Sulsel mendatang. Pasalnya, tim Garuda-Na melihat KPU kurang jeli dalam menetapkan angka. Contoh kecilnya kata dia mengenai penetapan angka syarat dukungan KTP calon perseorangan yang pernah dilansir KPU Sulsel sebanyak 392.066. "Itu saja angkanya diperoleh dari mana. 10 juta penduduk saja hanya 400.000, sedang yang pernah dilansir KPU jumlah penduduk hanya 9 juta," kata Nasrullah.
    Tadi malam, Rudi-Nawir melanjutkan roadshownya ke pangkep dalam rangka safari Ramadan yang digelar DPC Gerindra Pangkep. Safari ini dilakukan di daerah pedesaan dan pengunungan di daerah ini yakni di Kecamatan Tondong Tallasa, Pangkep.
    Ketua KPU Sulsel, Jayadi Nas menandaskan data yang dikelola oleh KPU sumbernya dari pemprov baik jumlah penduduk maupun DP4 yang baru akan diberikan pemprov pada 13 Agustus mendatang. "Kalau mau menyoal KPU, silahkan persoalkan pemprov terlebih dahulu karena sumber datanya dari sana," kata Jayadi.   (hamsah umar)
    

DP4 Sulsel Capai 7,232 Juta

*Empat Bulan, Takalar Naik 3.165

MAKASSAR, FAJAR--Biro Pemerintahan Umum Pemprov Sulsel akhirnya memastikan data penduduk potensial pemilih pemilu (DP4) untuk pilgub Sulsel sebanyak 7.232.734 jiwa, dan jumlah penduduk sebesar 10 juta jiwa.
    DP4 sebesar ini dijadwalkan diserahkan gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo ke KPU Sulsel pada Senin, 13 Agustus di Baruga Sangiaseri Makassar. Kendati baru resmi diserahkan ke KPU pekan depan, namun jumlah tersebut dipastikan menjadi angka yang akan disodorkan ke KPU Sulsel.
    Besarnya DP4 Sulsel ini diperoleh dari data yang disodorkan Biro Pemerintahan Umum Pemprov Sulsel ke Komisi A DPRD Sulsel, Kamis, 9 Agustus saat membahas rencana alokasi anggaran pilgub Sulsel mendatang. Kendati hanya dalam bentuk resume atau jumlah secara keseluruhan perkabupaten/kota, namun pemprov menegaskan angka inilah yang akan diserahkan ke KPU pekan depan.
    Kendati Komisi A DPRD Sulsel sudah mendapat jumlah total DP4 secara keseluruhan serta per kabupaten, namun dewan tetap berharap DP4 yang diberikan ke dewan ini secara menyeluruh atau yang memuat nama dan alamat DP4 yang dicantumkan. "Saya kira bukan yang seperti ini yang kita mau, tapi secara menyeluruh," tandas Ketua Komisi A DPRD Sulsel, Ajiep Padindang.
    Dari 24 kabupaten/kota di Sulsel, Makassar menempati urutan teratas jumlah DP4 yang mencapai 1.265.110, disusul Bone 636.888, Gowa 554.307, Wajo 358.495, Bulukumba 375.922 sementara DP4 terkecil yakni Selayar sebesar 91.337. Yang menarik dicermati adalah jumlah DP4 untuk Takalar yang saat ini mencapai 219.165.
    Dari jumlah ini, diperoleh data kalau DP4 Takalar dalam empat Bulan (April-Juli) mengalami peningkatan sebesar 3.165 jiwa. Peningkatan ini jika melihat DP4 Takalar untuk pemilukada Takalar yang diserahkan Pemkab Takalar ke KPU Takalar April lalu sebesar 216.000 Jiwa. Saat ini, Daftar Pemilih Sementara (DPS) yang telah ditetapkan KPU Takalar mencapai 192.000 jiwa.
    Sekretaris KPU Sulsel, Annas GS yang dikonfirmasi usai mengikuti rapat dengan Komisi A DPRD Sulsel menyatakan, DP4 yang diserahkan pemprov ke KPU 13 Agustus nanti ini selanjutnya akan dilakukan pemutakhiran data oleh petugas yang telah dibentuk oleh KPU. Namun Annas enggan mengomentari jumlah DP4 yang disodorkan pemprov ke dewan. "Tapi kalau sudah diserahkan ke KPU, itulah yang akan diverifikasi oleh petugas KPU," tandas Annas. (hamsah umar)   

Jumlah DP4 Kabupaten/Kota di Sulsel:
Selayar: 91.337
Bulukumba: 375.922
Bantaeng : 159.160
Jeneponto: 325.077
Takalar: 219.165
Gowa: 554.307
Makassar: 1.265.110
Maros: 335.619
Pangkep: 247.418
Barru: 156.560
Parepare: 139.763
Pinrang:332.843
Sidrap: 239.235
Enrekang: 171.559
Toraja: 186.232
Toraja Utara: 210.618
Luwu Timur: 189.519
Luwu Utara: 250.751
Palopo: 123.252
Luwu: 260.876
Wajo: 358.495
Soppeng: 196.355
Bone: 636.888
Sinjai: 186.671

Total DP4 Sulsel: 7.232.734

PKS Bangun Kebersamaan

MAKASSAR, FAJAR--DPD PKS Makassar melalui DPC Manggala membangun kebersamaan melalui program sebar paket takjil kepada sesama di bulan Ramadan, seperti pengendara sepeda motor, warga tidak mampu serta petugas kepolisian yang bertugas saat waktu berbuka puasa.
    Pembagian 1.000 takjil di Antang ini dilakukan dua hari berturut-turut yakni 7-8 Agustus. Kegiatan ini merupakan hasil donasi dari kader PKS yang berdomisili di Kecamatan Manggala yang didukung enam pengurus ranting.
    Kegiatan yang diadakan ini bukan yang pertama kalinya. PKS sudah beberapa kali melaksanakan kegiatan serupa dalam Program PKS Peduli seperti pemeriksaan kesehatan dan sembako murah di Tamangapa dan Batua, pembagian takjil, buka puasa 150 Yatim dan Dhuafa dan kegiatan peduli lainnya.
    "Bagi takjil dan menu buka puasa merupakan salah satu bentuk kepedulian PKS terhadap warga, sekaligus upaya kami berbagi kebersamaan dan hadir di tengah masyarakat," Ketua PKS Manggala, Media Centre PKS Makassar, Hasdar Adha.
    Ketua DPC PKS Manggala Nur Amin menambahkan, aksi sosial bagi-bagi takjil juga didukung oleh seluruh pengurus dan kader PKS di tingkat kecamatan dan Kelurahan. Ini merupakan komitmen pengurus dan kader PKS untuk warga Kota Makassar.  (hamsah umar)

Jumat, 10 Agustus 2012

Aziz Puji Mesin Politik PKS


*Demokrat Rapatkan Koalisi IA

MAKASSAR, FAJAR--Cawagub pendamping Ilham Arief Sirajuddin, Aziz Qahhar Mudzakkar melontarkan pujian terhadap kerja politik yang dilakukan kader PKS dalam rangka memenangkan pasangan IA di pilgub Sulsel 2013 mendatang.
Pujian terhadap mesin politik PKS dilontarkan Aziz saat buka puasa bersama dengan kader serta masyarakat di Sekretariat DPW PKS Sulsel, Kamis, 9 Agustus. Bukti bahwa mesin PKS bekerja dan solid dengan keputusan partai karena setiap Aziz melakukan kegiatan di daerah, selalu ada kader PKS yang hadir.
“PKS membuktikan kesolidannya, setiap ada kegiatan di daerah teman-teman PKS selalu hadir, itu membuktikan mesin PKS bekerja,” puji Aziz disambut pekik akbar kader PKS.
Buka puasa ini dihadiri Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS Wilayah Dakwah Sulawesi (Wildasi), Dr Najamuddin Marahamid, Ketua DPW PKS Sulsel, Andi Akmal Pasluddin dan jajarannya seperti Amru Saher, Jafar Sodding dan kader PKS lainnya.
Selain memuji mesin politik PKS, Aziz juga memberi pujian terhadap program peduli yang dilakukan PKS utamanya selama Ramadan ini. Ini dinilai menjadi salah satu eksklusifitas PKS dalam menyatu dengan umat. Program peduli tetangga PKS juga sangat identik dengan ciri PKS sebagai partai berbasis Islam.
Ketua DPW PKS Sulsel, Andi Akmal Pasluddin mengingatkan kepada seluruh kader bahwa salah satu modal untuk menang adalah meningkatkan kualitas spiritual. “Spiritual adalah salah satu kunci kemenangan kita, olehnya itu kita harus meningkatkan keimanan kita,” Akmal.
Menghadapi pilgub Sulsel 2013, Akmal kembali mengingatkan kader akan selalu memperhatikan dua hal dalam bekerja yakni membangun basis dakwah mengingat PKS adalah partai kader dan partai dakwah, sehingga basis dakwah ini harus terus dibangun baik dalam memenangkan Ilham-Aziz maupun menghadapi pemilu 2014 mendatang. "Begitu juga basis elektoral yang akan diukur pada pemilu 2014 nanti," imbuh Akmal.
Akmal menyebut, 2012 ini harus dijadikan tahun ekspansi bagi PKS untuk bersama dengan rakyat di Sulsel. Makanya, hal yang penting dicapai pada 2013 adalah mengantar pasangan Ilham-Aziz memenangkan pilgub Sulsel 2013. "Saya kira pilgub kita bisa menangkan dengan kerja bersama serta pertolongan Allah," tandas Akmal.
Sementara Demokrat dan koalisi pendukung IA mulai duduk bersama untuk merapatkan koalisi dengan melakukan pertemuan di DPD Demokrat Sulsel. Partai Koalisi IA  seperti PBB, PKS, Partai Hanura, PKB, PPDI, RepublikaN, Pelopor, PSI, PPD, PDP, PPKB, PNI Marhaen, PPI, PPNUI.
Hari ini, parpol koalisi akan melakukan rapat koordinasi pemenangan di Hotel Singgasana yang dirangkaian buka puasa bersama dan Nuzulul Quran. Rencananya, rakor pemenangan ini akan membahas pembentukan tim pemenangan IA sampai tingkat desa/kelurahan.
"Keberadaan tim ini nantinya sama sekali berbeda dengan struktur partai. Karena diharapkan bisa menjadi suntikan baru bagi pemenangan koalisi rumah rakyat. Target utama tim ini adalah untuk mendorong seluruh penghuni rumah rakyat bisa bekerja lebih optimal,” ujar Ni’matullah. (hamsah umar)

Kamis, 09 Agustus 2012

SYL Rangkul KKT, Ilham KKL


MAKASSAR, FAJAR--Cagub petahana Sulsel, Syahrul Yasin Limpo (SYL) membagikan 1.100 paket sembako kepada warga Turatea, Jeneponto. Ini adalah cara Syahrul merangkul warga Turatea yang bermukim di Makassar.
Paket sembako yang dibagikan kepada warga Jeneponto di Makassar dilaksanakan di rumah Ketua Kerukunan Keluarga Turatea (KKT), Tan Malaka Guntur, di Jalan Tamalate II No 120/81, Rabu, 8 Agustus.
Ketua Panitia Pelaksana, Kasman Sinrili mengatakan, pembagian sembako dalam rangka amaliah Ramadan. KKT bekerja sama dengan Ikatan Sarjana Turatea (IST) yang diketuai Prof Baso Amang. "Amaliah Ramadan dengan kegiatan seperti ini sudah dilaksanakan KKT dan IST sejak tiga tahun lalu," kata Kasman.
Setidaknya 11 ton beras dibagi kepada 1.100 KK dab setiap KK mendapatkan 10 kg beras. KKT juga mengundang Syahrul untuk menghadiri halal bihalal yang akan dilaksanakan di Kecamatan Bangkala dan Bangkala Barat Jeneponto dirangkaikan pelantikan pengurus IST. "Kami berharap, Pak Syahrul bisa menghadiri," undangnya.
Ketua Umum KKT, Tan Malaka Guntur mengatakan kehadiran Syahrul menyerahkan sembako kepada warga KKT membuktikan jika Syahrul peduli dan sayang kepada KKT. Karenanya, KKT juga akan bersikap sama. "Amaliah Ramadan yang kita lakukan merupakan program tetap KKT untuk mengikat silaturahmi dengan masyarakat Makassar dan pemerintah," tuturnya.
Jumlah warga Makassar yang terhimpun dalam KKT mencapai 300.000 KK. "Kami siap mendukung program pemerintah untuk sekarang dan yang akan datang. Jangan ada kata berhenti untuk kesejahteraan rakyat, jangan ada kata berhenti untuk pembangunan di Sulsel," tegasnya.
Ketua Golkar Makassar, Supomo Guntur yang juga merupakan bagian dari KKT, menambahkan pertemuan ini untuk menyamakan persepsi KKT dan IST dalam memberikan dukungan kepada Sayang di pilgub mendatang. "Kami satu kata untuk mendukung Sayang," kata Supomo.
"Agama mengajari kita bersyukur. Agama yang baik mendorong ekonomi makin baik. Ekonomi baik membuat kita  makin cerdas juga. Seperti itu juga di Jeneponto. Kalau ekonomi makin baik, maka akan makin rajin beramal dan bersedekah," urainya.
Syahrul mengakui apa yang dicapai di Sulsel selama ini bukan kerja dia sendiri tapi kerja keras semua elemen pemerintah, mulai dari bupati/wali kota hingga camat dan lurah. "Menghadapi pilgub, mari kita jaga Makassar dan Sulsel sama-sama. Pilkada harus damai, tidak usah black campaign. Saya berharap semua tetap aman. Politik hanya sampai Januari, tapi persaudaraan seumur hidup," pungkasnya.
Kalau Ilham coba merangkul KKT di Makassar,  cagub penantangnya, Ilham Arief Sirajuddin juga melakukan hal sama terhadap Kerukukan Keluarga Luwu (KKL), dengan mengajak KKL buka puasa bersama di Baruga Anging Mammiri kemarin. Hadir Ketua KKL, Buhari Kahar Mudzakkar.
Kepada KKL, Ilham meminta kepada seluruh warga Luwu Raya untuk mendoakan pasangan Ilham-Aziz pada suksesi gubernur 2013 mendatang. IA telah berikhtiar dengan tekad membangun semangat baru dan harapan baru bagi masyarakat Sulsel.
Usai buka puasa bersama, Ilham mengajak Buhari yang juga Sekretaris DPW PAN Sulsel Buhari Qahhar Mudzakkar untuk salat tarwih bersama di Masjid Terapung Amirul Mukminin, Anjungan Losari.  "Pak Buhari tarwih di mana ? Gimana kalau kita bareng di Masjid Terapung ?," kata Ilham kepada Buhari.
Mendengar ajakan terbut, Buhari langsung meresponnya. Mereka pun berjalan kaki menuju masjid yang menjadi ikon baru Makassar itu. Ilham berjalan kaki dari rumah jabatan ke masjid terapung dengan menggunakan sandal jepit, baju koko lengan pendek dan kopiah hitam.  (hamsah umar)