MAKASSAR, FAJAR--Ketua Umum PPP, Suryadharma Alie makin menunjukkan kemesraannya dengan Syahrul Yasin Limpo. Ini mengisyarakatkan PPP makin dekat untuk mendukung Syahrul di pilgub Sulsel 2013.
SDA dan pimpinan PAC se-Sulsel dijamu makan malam oleh Syahrul di Clarion Hoten & Convention sebelum membuka musyawarah kerja wilayah khusus (mukerwilsus) PPP di kantor DPW PPP Sulsel tadi malam. Saat membuka rakerwil dan rapimwil, SDA juga beberapa kali menyebut kata komandan. Dia mengibaratkan pimpinan partai di DPW dan kabupaten/kota adalah komandan partai.
Di hadapan para kader, SDA juga bernostalgian terkait kondisi PPP terkhusus Sulsel saat ini utamanya saat dikaitkan dengan pemilu 2009 lalu. Dia menilai, capaian PPP pada pemilu 2009 lalu harus jadi evaluasi bagi PPP Sulsel menghadapi pemilu 2014 mendatang. Penurunan kursi yang diperoleh PPP di Sulsel harus jadi bahan instrospeksi diri terhadap PPP secara menyeluruh.
Bahkan pada pilgub 2007 lalu, PPP juga harus melakukan instrospeksi diri. Saat itu, PPP mengusung pasangan Aziz Qahhar Mudzakkar-Mubyl Handaling. Begitu juga capaian kursi PPP asal Sulsel di DPR RI yang saat ini cuma satu adalah suatu yang tidak pantas. "Tidak pantas dari 24 kursi jadi 1 kursi," tandasnya.
Tidak adanya kemampuan PPP menjadi partai besar karena kader banyak melakukan kesalahan misalnya saja terlibat konflik, kisruh antarpengurus dan tidak patuh instruksi pimpinan. "Kalau DPW hanya mampu siapkan air putih yang semestinya teh panas, jangan bantah. Tapi cari dimana teh panas itu," katanya.
PPP kata SDA juga harus mampu menyakinkan diri dalam memberikan dukungan terhadap cagub Sulsel 2013 mendatang. Harus mampu menyakinkan diri bahwa figur yang akan diusung benar-benar mampu memenangkan pertarungan. "Kalau tidak yakin calon yang akan diusung tidak bisa memang, jangan dukung," tandas Suryadharma.
Yang perlu dilakukan kader PPP kata dia, bagaimana sama-sama berjuang untuk memenangkan pemilu yang ada di depan mata. Kalau ini bisa dilakukan, Menteri Agama ini optimis PPP ke depan akan menjadi partai yang besar dan dicintai rakyat. "Kalau kerjanya cuma ribut, partai ini bukan tambah besar tapi tambah hancur. Makanya apapun jabatan anda, harus tugas utama adalah menangkan pemilu. Kompak pun belum tentu bisa sukses," katanya.
Dia mengajak kader PPP Sulsel untuk merangkul ulama, kalangan pesantren dan komunitas Islam lainnya. PPP harus buka diri dan berjiwa besar untuk memberi kesempatan tokoh yang bisa membesarkan partai.
Ketua DPW PPP Sulsel, Amir Uskara juga menyingkung capaian PPP di pemilu 2009 lalu. "Pilgub lalu sudah cukup kita mengevaluasi diri, bahwa ternyata kita tidak diperhatikan. Karena itu, pilgub 2013 harus jadi soal bagi kita untuk meningkatkan perolehan suara di pemilu 2014," tandas Amir Uskara. (hamsah umar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar