*Mukerwilsus Belum Tetapkan
MAKASSAR, FAJAR--DPW PPP Sulsel memastikan belum akan menetapkan calon gubernur di arena Musyawarah Kerja Wilayah Khusus (Mukerwilsus) DPW PPP Sulsel, yang diagendakan Minggu, 20 Mei.
Kendati mukerwilsus akan membahas wacana pilgub Sulsel, namun sekadar akan memunculkan figur yang layak diusung PPP. Selanjutnya, DPW PPP akan melakukan penjaringan cagub setelah proses mukerwilsus. Hasil penggodokan yang dilakukan DPW PPP inilah yang akan diusulkan ke DPP untuk mendapatkan persetujuan.
"Dalam mukerwilsus tidak menetapkan calon, tapi hanya menjaring nama yang akan dikirim ke DPP. Nama-nama yang akan muncul di DPW atau di mukerwilsus inilah yang memungkinkan kita rekomendasi ke DPP. Berapa banyak yang akan diusul, bergantung keinginan teman-teman nantinya," tandas Sekretaris DPW PPP Sulsel, Aras, Jumat, 18 Mei.
Ketua Umum DPP PPP, Suryadharma Ali memastikan hadir dalam acara ini bersama sejumlah rombongan. Sebelumnya, sempat beredar bahwa mukerwilsus ini akan menformalkan dukungan PPP terhadap calon petahana, Syahrul Yasin Limpo apalagi sejak awal SDA sudah menginstruksikan PPP mendukung cagub ini. Namun wacana yang berkembang ini ditepis oleh Aras.
Wakil Ketua DPW PPP Sulsel, Andi Mariattang yang dikonfirmasi terpisah membenarkan bahwa mukerwilsus PPP belum sampai menetapkan cagub yang akan diusung PPP di pilgub. Selain membahas pilgub Sulsel, mukerwilsus ini juga membahas konsolidasi organisasi utamanya terkait pembidangan seperti penguatan korwil dan lainnya.
"Kalau terkait pilgub, berdasarkan hasil rapat di DPW PPP Sulsel juga disepakati bahwa hasil rakerwilsus belum bersifat keputusan, tapi hasil yang disepakati di rakerwilsus ini akan digodok DPW untuk selanjutnya akan diusulkan ke DPP untuk ditetapkan," tandas Mariattang.
Kalau pun ada nama yang akan berkembang dalam mukerwilsus yang juga akan dirangkaikan rapat pimpinan, nama-nama yang muncul tersebut tetap dijaring melalui mekanisme partai di DPW.
Ditanya soal wacana untuk menformalkan dukungan PPP ke Syahrul, Mariattang juga menepis kemungkinan itu. "Saya kira tidak sejauh itu, karena DPP juga tahu mekanisme yang harus berjalan di partai. Kalau saja langsung ada penetapan, bisa saja masyarakat akan mempersepsikan DPP sewenang-wenang atau memaksakan kehendak," tandas Mariattang.
Sementara lanjutnya, DPW PPP Sulsel sampai saat ini belum pernah melakukan penjaringan cagub. Begitu juga belum satu pun kandidat yang mendaftar di partai berlambang kakbah ini.
Lantas apakah rapimwil akan mengerucut pada salah satu kandidat, Mariattang juga tidak melihat kemungkinan tersebut. Kendati di rapimwil ini akan dibahas khusus hal-hal yang dianggap khusus, namun tidak sampai pada pengambilan keputusan strategis apalagi terkait pilgub. (hamsah umar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar