*Berjasa Tekan Kematian Ibu dan Anak
MAKASSAR, FAJAR--Seorang bidan asal Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, Sri Ariati berhasil menyisihkan ribuan bidan dari seluruh Indonesia yang mengikuti Srikandi Award 2011, yang digelar PT Sari Husada Tbk, Selasa malam, 20 Desember di Balai Kartini Jakarta.
Srikandi Award yang digelar Sari Husada ini merupakan yang ketiga kalinya, dengan sasaran bidan yang dianggap memiliki jasa dalam menekan angka kematian ibu dan anak. Dengan keberhasilan yang diraih Ariati ini, dia berhak mendapat penghargaan dari PT Sari Husada, serta bantuan guna mendukung suksesnya program yang dicanangkan yakni "Melebur Adat di Bumi Mandar".
Publik Relation Konsultan Sari Husada, Novi Kusumadewi dalam rilisnya yang disampaikan kepada FAJAR menjelaskan bahwa, Srikandi Award 2011 Sari Husada ini berbeda dari tahun sebelumnya. Pasalnya, panitia hanya memilih 9 nominasi terbaik dari tiga kategori yang dilombakan.
"Bidan asal Majene ini berhasil menjadi yang terbaik kedua pada kategori Tantangan Budaya. Ariati menyebut bahwa di daerahnya, wanita yang baru saja melahirkan terbiasa menimba air di sumur padahal itu membahayakan. Tradisi ini yang coba ditiadakan Ariati sehingga mendapat apresiasi dari tim juri," jelas Novi.
Kategori yang diperlombakan dalam Srikandi Award 2011 Sari Husada selain kategori Tantangan Budaya, juga promosi kesehatan serta pemberdayaan ekonomi. Setiap kategori disaring tiga peserta terbaik.
"Srikandi Award ini merupakan penghargaan kepada para bidan yang telah berjasa dalam membantu mengurangi angka kematian ibu dan anak. Apresiasi ini diberikan oleh Sari Husada yang juga memiliki komitmen penuh dalam menyediakan produk bernutrisi untuk ibu dan anak," jelas Novi.
Penganugerahan Srikandi Award ini dihadiri lebih dari 300 tamu dari berbagai kalangan, antara lain para pengurus dan anggota Ikatan Bidan Indonesia (IBI), pejabat pemerintah dari beberapa instansi serta LSM. Salah satu yang hadir Utusan Khusus Presiden RI untuk MDGs, Prof Nila Moeloek, Wakil Menteri Kesehatan, Prof Ali Gufron Mukti, dan Ketua BKKBN, Sugiri Syarief.
Novi menambahkan, Srikandi Award 2011 diberikan kepada sembilan bidan inspirasional yang telah memberikan inspirasi kepada masyarakat melalui program sosial kemasyarakatan menyangkut ibu dan anak secara mandiri di sekitar wilayah tempat tinggal mereka. "Ini bentuk dukungan kami dalam meningkatkan kesehatan ibu dan anak serta pemberian nutrisi yang terbaik," katanya. (sah)
Pemenang Kategori Pemberdayaan Ekonomi:
1. Bidan Kesih dari Bandung, Jawa Barat
2.Bidan Sri Partiyah dari Magetan, Jawa Timur 3. Bidan Sri Puayah dari Musi Rawas, Sumatera Selatan
Pemenang Kategori Promosi Kesehatan:
1.Bidan Dewi Susila dari Deli Serdang, Sumatera Utara
2. Bidan Ni Nyoman Rai Sudani dari Badung, Bali
3. Bidan Ponirah dari Banten, Tangerang
Pemenang Kategori Tantangan Budaya:
1. Bidan Meiriyastuti dari Tebo, Jambi
2. Bidan Sri Ariati dari Majene, Sulawesi Barat
3. Bidan Rosalinda Delin dari Belu, Nusa Tenggara Timur
Tidak ada komentar:
Posting Komentar