MAKASSAR, FAJAR--Ditengah merosotnya pamor Demokrat di pusat sebagaimana dilansir Lembaga Survei Indonesia (LSI), DPD Demokrat Sulsel malah mengklaim kalau posisi partai pemenang pemilu ini semakin kuat.
Ketua DPD Demokrat Sulsel, Ilham Arief Sirajuddin yang ditemui di tengah rakerda Demokrat Sulsel di Hotel Singgasana Makassar, Senin, 6 Februari menegaskan, semangat dan dukungan masyarakat terhadap Demokrat akhir-akhir ini semakin meningkat, termasuk kuatnya dorongan kepada Demokrat untuk memenangkan pilgub Sulsel 2013.
"Demokrat Sulsel tidak terpengaruh dengan masalah yang dihadapi Demokrat pusat. Bahkan, setelah kami menyatakan akan maju bersama dengan Aziz Qahhar Mudzakkar, semangat yang ditujukan kepada Demokrat makin kuat," kata Ilham.
Kendati, Ilham menegaskan akan terus bekerja maksimal kendati DPP Demokrat dilanda masalah. Dia bahkan menyebut, hal itu akan menjadi motivasi kader bekerja lebih baik dan tidak terlena pada kemenangan yang diraih pada pemilu 2009 lalu. Demokrat Sulsel kata dia tetap menjadikan pemilu 2014 sebagai target utama untuk dimenangkan.
"Tapi untuk mencapai target di pemilu 2014 itu, ada target sela yang tidak kalah pentingnya yaitu pilgub 2013. Pilgub ini sama pentingnya karena akan menjadi ukuran untuk memenangkan pemilu 2014," jelas Ilham.
Demokrat yang menjadikan 2012 sebagai tahun aksi, harus bekerja keras senantiasa berada di tengah masyarakat dengan tetap melakukan karya. Program nyata yang telah dicanangkan partai kata dia, harus diwujudkan dengan baik sehingga masyarakat benar-benar merasakan eksistensi Demokrat sebagai partai yang peduli masyarakat.
Sebagai partai pemenang pemilu, Ilham menegaskan bahwa apa yang menjadi kebijakan pemerintah SBY saat ini, juga menjadi jualan politik Demokrat. Namun yang terpenting kata dia, terciptanya pemilukada yang jujur dan adil pada pilgub 2013 juga mesti diperhatikan.
"Saya minta kader Demokrat untuk memberikan pendidikan politik kepada masyarakat, dengan memberikan pemahaman tentang demokrasi yang mengedepankan etika. Sekalipun disadari, saat ini masyarakat sudah semakin cerdas dalam menentukan pilihan," kata Ilham.
Pada kesempatan ini, Ilham yang juga wali kota Makassar memberikan kecaman terhadap mantan Bendahara Umum Demokrat, M Nazaruddin yang saat ini menjadi terdakwa kasus dugaan korupsi wisma atlet.
"Nazar itu adalah orang yang mau merusak tatanan Demokrat. Ini tentu saja membuat kita prihatin. Kita harus menyikapinya dengan dewasa dengan memperkuat komitmen dan barisan pertahanan, dengan menggalang masyarakat agar apa yang terbentuk saat ini tidak dirasakan kalangan bawah yaitu masyarakat," kata Ilham.
Ketua Panitia, Aris Pangerang menegaskan rakerda Demokrat menjadi momentum mantapkan eksistensi Demokrat, untuk memenangkan pilgub 2013 termasuk pemilukada kabupaten/kota di Sulsel.
Siapkan 12 Rekomendasi
Dalam rakerda ini, Demokrat menyiapkan 12 poin rekomendasi yakni menetapkan Ilham dan Aziz sebagai pasangan cagub/cawagub Sulsel 2013-2018.
Begitu juga, daftar pemilih tetap (DPT) yang merupakan instrumen penting pemilukada yang berpotensi sumber konflik diharapkan akurasi datanya. Demokrat mendesak pihak terkait dalam proses penetapan DPT untuk bekerja secara cermat, objektif dan terbuka serta menghimbau masyarakat calon pemilih untuk proaktif mendapatkan dan menggunakan hak pilihnya.
"KPU dan Panwas sebagai penyelenggara dan pengawas pilgub Sulsel wajib melaksanakan tugas dan fungsinya secara netral dan independen," kata Aris.
Kepaad aparat diminta mengawal ketat, adil dan profesional setiap tahapan pemilukada sehingga tidak menimbulkan kerawanan sosial dan konflik horizontal. Begitu juga tNI, Polri, PNS serta gubernur, wali kota, bupati, dan kepala desa menjaga netralitas dan tidak melibatkan diri dalam politik praktis demi menjami lahirnya pemimpin yang diinginkan masyarakat.
Ilham juga meminta pers menjaga objektivitas dan profesionalisme dalam menyajikan berita yang adil, berimbang dan bertanggung jawab. Rekomendasi lain, Demokrat konsisten anti korupsi dan mendorong penyelesain kasus korupsi di Sulsel secara adil, terbuka dan memenuhi rasa keadilan masyarakat dan sejumlah rekomendasi lainnya. (hamsah umar)
Ketua DPD Demokrat Sulsel, Ilham Arief Sirajuddin yang ditemui di tengah rakerda Demokrat Sulsel di Hotel Singgasana Makassar, Senin, 6 Februari menegaskan, semangat dan dukungan masyarakat terhadap Demokrat akhir-akhir ini semakin meningkat, termasuk kuatnya dorongan kepada Demokrat untuk memenangkan pilgub Sulsel 2013.
"Demokrat Sulsel tidak terpengaruh dengan masalah yang dihadapi Demokrat pusat. Bahkan, setelah kami menyatakan akan maju bersama dengan Aziz Qahhar Mudzakkar, semangat yang ditujukan kepada Demokrat makin kuat," kata Ilham.
Kendati, Ilham menegaskan akan terus bekerja maksimal kendati DPP Demokrat dilanda masalah. Dia bahkan menyebut, hal itu akan menjadi motivasi kader bekerja lebih baik dan tidak terlena pada kemenangan yang diraih pada pemilu 2009 lalu. Demokrat Sulsel kata dia tetap menjadikan pemilu 2014 sebagai target utama untuk dimenangkan.
"Tapi untuk mencapai target di pemilu 2014 itu, ada target sela yang tidak kalah pentingnya yaitu pilgub 2013. Pilgub ini sama pentingnya karena akan menjadi ukuran untuk memenangkan pemilu 2014," jelas Ilham.
Demokrat yang menjadikan 2012 sebagai tahun aksi, harus bekerja keras senantiasa berada di tengah masyarakat dengan tetap melakukan karya. Program nyata yang telah dicanangkan partai kata dia, harus diwujudkan dengan baik sehingga masyarakat benar-benar merasakan eksistensi Demokrat sebagai partai yang peduli masyarakat.
Sebagai partai pemenang pemilu, Ilham menegaskan bahwa apa yang menjadi kebijakan pemerintah SBY saat ini, juga menjadi jualan politik Demokrat. Namun yang terpenting kata dia, terciptanya pemilukada yang jujur dan adil pada pilgub 2013 juga mesti diperhatikan.
"Saya minta kader Demokrat untuk memberikan pendidikan politik kepada masyarakat, dengan memberikan pemahaman tentang demokrasi yang mengedepankan etika. Sekalipun disadari, saat ini masyarakat sudah semakin cerdas dalam menentukan pilihan," kata Ilham.
Pada kesempatan ini, Ilham yang juga wali kota Makassar memberikan kecaman terhadap mantan Bendahara Umum Demokrat, M Nazaruddin yang saat ini menjadi terdakwa kasus dugaan korupsi wisma atlet.
"Nazar itu adalah orang yang mau merusak tatanan Demokrat. Ini tentu saja membuat kita prihatin. Kita harus menyikapinya dengan dewasa dengan memperkuat komitmen dan barisan pertahanan, dengan menggalang masyarakat agar apa yang terbentuk saat ini tidak dirasakan kalangan bawah yaitu masyarakat," kata Ilham.
Ketua Panitia, Aris Pangerang menegaskan rakerda Demokrat menjadi momentum mantapkan eksistensi Demokrat, untuk memenangkan pilgub 2013 termasuk pemilukada kabupaten/kota di Sulsel.
Siapkan 12 Rekomendasi
Dalam rakerda ini, Demokrat menyiapkan 12 poin rekomendasi yakni menetapkan Ilham dan Aziz sebagai pasangan cagub/cawagub Sulsel 2013-2018.
Begitu juga, daftar pemilih tetap (DPT) yang merupakan instrumen penting pemilukada yang berpotensi sumber konflik diharapkan akurasi datanya. Demokrat mendesak pihak terkait dalam proses penetapan DPT untuk bekerja secara cermat, objektif dan terbuka serta menghimbau masyarakat calon pemilih untuk proaktif mendapatkan dan menggunakan hak pilihnya.
"KPU dan Panwas sebagai penyelenggara dan pengawas pilgub Sulsel wajib melaksanakan tugas dan fungsinya secara netral dan independen," kata Aris.
Kepaad aparat diminta mengawal ketat, adil dan profesional setiap tahapan pemilukada sehingga tidak menimbulkan kerawanan sosial dan konflik horizontal. Begitu juga tNI, Polri, PNS serta gubernur, wali kota, bupati, dan kepala desa menjaga netralitas dan tidak melibatkan diri dalam politik praktis demi menjami lahirnya pemimpin yang diinginkan masyarakat.
Ilham juga meminta pers menjaga objektivitas dan profesionalisme dalam menyajikan berita yang adil, berimbang dan bertanggung jawab. Rekomendasi lain, Demokrat konsisten anti korupsi dan mendorong penyelesain kasus korupsi di Sulsel secara adil, terbuka dan memenuhi rasa keadilan masyarakat dan sejumlah rekomendasi lainnya. (hamsah umar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar