MAKASSAR, FAJAR--Aksi tawuran antarpelajar pecah di Makassar, Selasa, 20 September sekira pukul 13.30. Tawuran pelajar ini melibatkan pelajar dari tiga sekolah yakni SMKN 3, SMAN 8, dan SMAN 11 Makassar.
Puluhan pelajar dari tiga sekolah tersebut terlibat tawuran di Jalan Baji Gau Makassar. Informasi yang diperoleh menyebutkan, tawuran berlangsung saat puluhan puluhan siswa SMKN 3
Makassar yang mengendarai sepeda motor, melakukan penyerangan terhadap siswa SMAN 8 Makassar di Jalan Baji Gau. Mereka menyerang menggunakan batu dan balok.
Tidak terima diserang tanpa alasan ini, puluhan siswa SMAN 8 serta didukung warga sekitar membalasnya dengan melempari siswa yang menyerangnya. Aksi saling lempar batu pun tidak terhindarkan. Selama beberapa saat saling sering, siswa SMKN 3 berhasil dipukul mundur sekira pukul 14.00.
Merasa terdesak, siswa SMKN 3 ini memilih melarikan diri ke depan SMAN 11 di Jalan Mappaoddang. Karena melarikan diri ke sekolah tersebut, siswa SMAN 8 dibantu warga pun melakukan penyerangan ke sekolah tersebut. Aksi saling lempar kembali terjadi dan melibatkan pelajar dari tiga sekolah.
Saat siswa SMAN 8 menyerang ke SMAN 11 tersebut, siswa di sekolah itu baru saja bubar dari aktivitas belajar mengajar dan hendak pulang ke rumah masing-masing. Akibat diserang secara tiba-tiba itu, sejumlah siswa di sekolah itu dilaporkan mengalami luka karena terkena lemparan batu.
Salah seorang warga di sekitar SMAN 11, Andi
Panawang mengatakan, penyerangan ke SMAN 11 itu dilakukan siswa SMAN 8 karena menduga siswa yang menyerangnya adalah dari SMAN 11. "Aksi saling lempar baru bubar setelah polisi tiba di lokasi, sementara siswa SMKN 3 lebih awal kabur," kata Panawang.
Kapolsekta Tamalate, AKP Agung Setio Wahyudi
membenarkan tawuran antarpelajar tersebut. Kendati ada siswa yang sempat terkena lemparan batu, namun kata dia tidak ada yang sampai dilarikan ke rumah sakit. (hamsah umar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar