AKSI pembobolan kembali marak. Selain pembobolan berangkas Pembantu Rektor III Unhas yang mengakibatkan Rp70 juta raib, upaya pembobolan terhadap ATM BNI di Bumi Tamalanrea Permai (BTP) juga terjadi. Untungnya, pelaku gagal membobol ATM tersebut.
Diduga, pelaku yang berusaha membobol ATM BNI itu meninggalkan lokasi begitu sudah terjebak pagi. Padahal, pelaku sudah mencoba mencungkil bagian mesin ATM tapi belum berhasil dibuka. Padahal, ATM tersebut berisi sedikitnya Rp440 juta.
Salah seorang warga di sekitar ATM, Imran mengaku sempat melihat dua pemuda di sekitar lokasi sekira pukul 03.30. Warga tersebut terlihat membawa linggis. Saat itu, pelaku menggunakan helm tertutup. Bahkan, pelaku kata dia sempat minta bantuan. Bahkan dia mengaku sempat ke lokasi ATM tersebut bersama beberapa temannya, namun pelaku sudah tidak ada di tempat.
Kanit Reskrim Polsekta Tamalanrea, Iptu Ahmad Rosma menyebutkan pihaknya masih menyelidiki pelaku tersebut. Apalagi, ATM tersebut dilengkapi dengan CCTV. "Rekaman CCTV ini kita harapkan bisa membantu pengungkapan untuk mendeteksi pelaku," kata Ahmad.
Dia menduga, pelaku tersebut meninggalkan ATM karena takut kedapatan oleh warga, apalagi saat itu sudah dini hari. "Informasi ada sekitar Rp440 juta uang di ATM pecahan Rp100 ribu," tambahnya. (hamsah umar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar