MAKASSAR, FAJAR--Desk Pilkada DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Sulsel, melakukan fit and propert test terhadap sepuluh calon wali kota (cawali) Palopo dan calon bupati (cabup) Takalar di sekretariat PDIP Sulsel, 23-25 Maret.
Fit and propert test cawali dan cabup ini bergantian menjalani uji kelayakan dan kepatutan. Dari Palopo, Kepala BKD Palopo Haidir Basir dan MPP Demokrat Lutim Najamuddin serta calon wakil wali kota, Bustam Titing yang mendapat giliran pertama.
Sedang dari Takalar ada Sekkab Takalar, A Jen Syarif Rifai dan Wakil Bupati Takalar Makmur Sadda yang mengikuti fit and propert test. Kandidat lain menyusul hari ini hingga Minggu, 25 Maret. Sepuluh cawali dan cabup ini akan bersaing menyakinkan tim pilkada DPD PDIP Sulsel untuk mengendarai partai ini di pilwali Palopo dan Pemilukada Takalar.
Untuk pilwali Palopo, dua kader PDIP didorong tampil sebagai cawawali masing-masing Bustam Titing serta Ketua DPC PDIP Palopo, Alfri Jamin. Untuk posisi 02 di Palopo ini, PDIP memberikan prioritas kepada kader mendampingi figur cawali yang akan diusung PDIP.
Dua kader PDIP yang akan maju sebagai calon wakil wali kota ini menjadi bargaining, sekaligus salah satu syarat dukungan PDIP terhadap cawali yang akan didukung PDIP di Pilwalkot Palopo. Makanya, PDIP mendorong dua kadernya yakni Mustam dan Alfri sebagai cawawali.
Wakil Sekretaris DPC PDIP Palopo, Gibion Lomo menyatakan kelima cawali dan dua cawawali PDIP yang menjalani fit and propert test memiliki peluang yang sama mengendarai PDIP di pilwalkot Palopo 2013 mendatang. "Tidak ada calon yang kita unggulkan. Kita serahkan sepenuhnya kepada DPD PDIP Sulsel. Cuma dua kader kita untuk wakil kita harapkan bisa mendampingi cawali yang akan diusung," kata Gibion.
Yang jadi harapan besar PDIP Palopo adanya kader partai yang bisa didorong di pilwalkot Palopo mendatang. Kedua figur yang digadang-gadang PDIP Palopo Bustam dan Alfri dianggap memiliki kapasitas dan layak disandingkan dengan figur cawali yang mendaftar di PDIP. Bustam misalnya merupakan salah satu kader PDIP yang saat ini berprofesi sebagai pengusaha.
Kolaborasi biroktar dan pengusaha di Palopo menjadi pasangan yang ideal memimpin kota Palopo lima tahun mendatang. Bustam yang ditemui usai menjalani fit and propert test beranggapan pembangunan Palopo yang lebih maju bisa diwujudkan ketika pengusaha dilibatkan.
"Saya selaku pengusaha akan menjadikan sektor industri dan investasi sebagai salah satu program prioritas yang akan dijalankan. Untuk mendukung itu, maka masalah infrastruktur juga akan diperhatikan lebih baik," kata Bustam.
Sekretaris DPC PDIP Takalar, Baharuddin Djemma menambahkan bahwa lima cabup Takalar yang mengikuti uji kelayakan dan kepatutan adalah figur yang diperhitungkan di Takalar. "Karenanya, siapapun yang ditetapkan PDIP Sulsel nantinya kita akan all out memberikan dukungan," tandas Baharuddin. (hamsah umar)
Fit and propert test cawali dan cabup ini bergantian menjalani uji kelayakan dan kepatutan. Dari Palopo, Kepala BKD Palopo Haidir Basir dan MPP Demokrat Lutim Najamuddin serta calon wakil wali kota, Bustam Titing yang mendapat giliran pertama.
Sedang dari Takalar ada Sekkab Takalar, A Jen Syarif Rifai dan Wakil Bupati Takalar Makmur Sadda yang mengikuti fit and propert test. Kandidat lain menyusul hari ini hingga Minggu, 25 Maret. Sepuluh cawali dan cabup ini akan bersaing menyakinkan tim pilkada DPD PDIP Sulsel untuk mengendarai partai ini di pilwali Palopo dan Pemilukada Takalar.
Untuk pilwali Palopo, dua kader PDIP didorong tampil sebagai cawawali masing-masing Bustam Titing serta Ketua DPC PDIP Palopo, Alfri Jamin. Untuk posisi 02 di Palopo ini, PDIP memberikan prioritas kepada kader mendampingi figur cawali yang akan diusung PDIP.
Dua kader PDIP yang akan maju sebagai calon wakil wali kota ini menjadi bargaining, sekaligus salah satu syarat dukungan PDIP terhadap cawali yang akan didukung PDIP di Pilwalkot Palopo. Makanya, PDIP mendorong dua kadernya yakni Mustam dan Alfri sebagai cawawali.
Wakil Sekretaris DPC PDIP Palopo, Gibion Lomo menyatakan kelima cawali dan dua cawawali PDIP yang menjalani fit and propert test memiliki peluang yang sama mengendarai PDIP di pilwalkot Palopo 2013 mendatang. "Tidak ada calon yang kita unggulkan. Kita serahkan sepenuhnya kepada DPD PDIP Sulsel. Cuma dua kader kita untuk wakil kita harapkan bisa mendampingi cawali yang akan diusung," kata Gibion.
Yang jadi harapan besar PDIP Palopo adanya kader partai yang bisa didorong di pilwalkot Palopo mendatang. Kedua figur yang digadang-gadang PDIP Palopo Bustam dan Alfri dianggap memiliki kapasitas dan layak disandingkan dengan figur cawali yang mendaftar di PDIP. Bustam misalnya merupakan salah satu kader PDIP yang saat ini berprofesi sebagai pengusaha.
Kolaborasi biroktar dan pengusaha di Palopo menjadi pasangan yang ideal memimpin kota Palopo lima tahun mendatang. Bustam yang ditemui usai menjalani fit and propert test beranggapan pembangunan Palopo yang lebih maju bisa diwujudkan ketika pengusaha dilibatkan.
"Saya selaku pengusaha akan menjadikan sektor industri dan investasi sebagai salah satu program prioritas yang akan dijalankan. Untuk mendukung itu, maka masalah infrastruktur juga akan diperhatikan lebih baik," kata Bustam.
Sekretaris DPC PDIP Takalar, Baharuddin Djemma menambahkan bahwa lima cabup Takalar yang mengikuti uji kelayakan dan kepatutan adalah figur yang diperhitungkan di Takalar. "Karenanya, siapapun yang ditetapkan PDIP Sulsel nantinya kita akan all out memberikan dukungan," tandas Baharuddin. (hamsah umar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar