MAKASSAR, FAJAR--Dua calon gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo dan Ilham Arief Sirajuddin sama-sama menggarap wilayah selatan Sulsel, Minggu, 11 Maret. Bedanya, Ilham menggarap Bulukumba sementara Syahrul memperkuat basisnya di Jeneponto.
Di Bulukumba, Ilham yang akan berpasangan dengan Aziz Qahhar Mudzakkar melakukan serangkaian pertemuan dengan tokoh masyarakat termasuk keluarga besar pejuang kemerdekaan Andi Sulthan Daeng Radja. Namun sebelum itu, Ilham didampingi istrinya, Ny Aliyah Mustika bersilaturahmi dengan komunitas warung kopi Bento dan Aleng di kawasan Pasar Sentral Bulukumba. Begitu juga menyempatkan diri menyapa komunitas sopir di terminal dan para pedagang.
Didampingi Ketua DPC Demokrat Bulukumba Andi Mahfud Sultan, sekretaris Mulyadi Mursali Ilham mengunjungi tokoh masyarakat seperti H Patongai--mantan legislator Golkar periode lalu. Kemudian dengan Andi Puli Sultan--mantan Kajati Kepulauan Riau yang juga putra dari Sulthan Dg Radja. Malam sebelumnya, Ilham menggelar maulid di kediaman keluarganya di Kecamatan Ujung Loe, Andi Mappatunru serta menghadiri penutupan turnament Sepak Bola di Desa Bialo, Kecamatan Kindang.
Ilham juga bertatap muka dengan warga Desa Benteng Malewang, Kecamatan Kindang. Di tempat ini, Ilham membeberkan program dana bergulir Rp50 juta setiap desa dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakat desa.
Di Kecamatan Gantarang dan Kindang, sejumlah kepala desa merindukan kehadiran Aziz Qahhar Mudzakkar. Kerinduan itu diungkapkan Kepala Desa Bonto Macinna, Andi Rukman. "Bergetar hati saya bertemu dengan Pak Ilham. Dan kami juga merindukan ustad Aziz," kata Rukman.
"Jika masyarakat kompak, maka saya yakin duet IA meraup kemenangan 95 persen," lanjut tokoh masyarakat Gantarang Kindang, A Sufri Mappamadeng.
Sementara calon incumbent, Syahrul Yasin Limpo meminta warga Jeneponto di Kecamatan Bangkala Barat untuk mengobarkan semangat membangun Sulsel. Di sini, Syahrul menghadiri HUT ke-12 Forum Peduli Kamtibmas (FPK) Cinta Damai Kecamatan Bangkala Barat di Desa Barana.
"Kobarkan semangat yang ada untuk melanjutkan pembangunan yang ada di Sulsel. Apa yang sudah baik, berhasil, jangan dihentikan. Tapi dilanjutkan dan disempurnakan. Kesuksesan itu sesuatu yang harus diulang dan dipertahankan," imbuh Syahrul.
Sulsel berhasil melampaui semua provinsi yang ada di Indonesia. Tingkat perekonomian yang semakin membaik dan banyaknya penghargaan yang berhasil diraih merupakan hal yang patut dipertahankan. "Hilangkan percekcokan agar para pedagang mau datang ke Jeneponto. Pencurian yang banyak terjadi itu merupakan imbas dari faktor ekonomi. Makanya, kita harus bersama-sama membangun Sulsel," mantan bupati Gowa dua periode ini.
Bupati Jeneponto, Radjamilo menghimbau warganya memberikan ruang yang luas kepada gubernur untuk melanjutkan pembangunan di Sulsel. Apalagi komitmen Syahrul untuk memajukan Sulsel tidak diragukan lagi. "Beri ruang yang luas kepada Pak Gubernur untuk melanjutkan pembangunan di Sulsel," imbuhnya disambut teriakan Don't Stop Komandan.
Ketua FPK Cinta Damai Bangkala Barat, Anas Kalana mengaku tidak akan berpihak dan bersikap netral terhadap tokoh maupun partai. Karenanya, ia juga mengundang semua pihak, termasuk para kandidat yang belakangan sering disebut-sebut akan bertarung di Pilkada Kabupaten Jeneponto. (hamsah umar)
Di Bulukumba, Ilham yang akan berpasangan dengan Aziz Qahhar Mudzakkar melakukan serangkaian pertemuan dengan tokoh masyarakat termasuk keluarga besar pejuang kemerdekaan Andi Sulthan Daeng Radja. Namun sebelum itu, Ilham didampingi istrinya, Ny Aliyah Mustika bersilaturahmi dengan komunitas warung kopi Bento dan Aleng di kawasan Pasar Sentral Bulukumba. Begitu juga menyempatkan diri menyapa komunitas sopir di terminal dan para pedagang.
Didampingi Ketua DPC Demokrat Bulukumba Andi Mahfud Sultan, sekretaris Mulyadi Mursali Ilham mengunjungi tokoh masyarakat seperti H Patongai--mantan legislator Golkar periode lalu. Kemudian dengan Andi Puli Sultan--mantan Kajati Kepulauan Riau yang juga putra dari Sulthan Dg Radja. Malam sebelumnya, Ilham menggelar maulid di kediaman keluarganya di Kecamatan Ujung Loe, Andi Mappatunru serta menghadiri penutupan turnament Sepak Bola di Desa Bialo, Kecamatan Kindang.
Ilham juga bertatap muka dengan warga Desa Benteng Malewang, Kecamatan Kindang. Di tempat ini, Ilham membeberkan program dana bergulir Rp50 juta setiap desa dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakat desa.
Di Kecamatan Gantarang dan Kindang, sejumlah kepala desa merindukan kehadiran Aziz Qahhar Mudzakkar. Kerinduan itu diungkapkan Kepala Desa Bonto Macinna, Andi Rukman. "Bergetar hati saya bertemu dengan Pak Ilham. Dan kami juga merindukan ustad Aziz," kata Rukman.
"Jika masyarakat kompak, maka saya yakin duet IA meraup kemenangan 95 persen," lanjut tokoh masyarakat Gantarang Kindang, A Sufri Mappamadeng.
Sementara calon incumbent, Syahrul Yasin Limpo meminta warga Jeneponto di Kecamatan Bangkala Barat untuk mengobarkan semangat membangun Sulsel. Di sini, Syahrul menghadiri HUT ke-12 Forum Peduli Kamtibmas (FPK) Cinta Damai Kecamatan Bangkala Barat di Desa Barana.
"Kobarkan semangat yang ada untuk melanjutkan pembangunan yang ada di Sulsel. Apa yang sudah baik, berhasil, jangan dihentikan. Tapi dilanjutkan dan disempurnakan. Kesuksesan itu sesuatu yang harus diulang dan dipertahankan," imbuh Syahrul.
Sulsel berhasil melampaui semua provinsi yang ada di Indonesia. Tingkat perekonomian yang semakin membaik dan banyaknya penghargaan yang berhasil diraih merupakan hal yang patut dipertahankan. "Hilangkan percekcokan agar para pedagang mau datang ke Jeneponto. Pencurian yang banyak terjadi itu merupakan imbas dari faktor ekonomi. Makanya, kita harus bersama-sama membangun Sulsel," mantan bupati Gowa dua periode ini.
Bupati Jeneponto, Radjamilo menghimbau warganya memberikan ruang yang luas kepada gubernur untuk melanjutkan pembangunan di Sulsel. Apalagi komitmen Syahrul untuk memajukan Sulsel tidak diragukan lagi. "Beri ruang yang luas kepada Pak Gubernur untuk melanjutkan pembangunan di Sulsel," imbuhnya disambut teriakan Don't Stop Komandan.
Ketua FPK Cinta Damai Bangkala Barat, Anas Kalana mengaku tidak akan berpihak dan bersikap netral terhadap tokoh maupun partai. Karenanya, ia juga mengundang semua pihak, termasuk para kandidat yang belakangan sering disebut-sebut akan bertarung di Pilkada Kabupaten Jeneponto. (hamsah umar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar