MAKASSAR, FAJAR--DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sulsel mulai serius membenahi struktur partai hingga tingkat ranting. Kader utamanya pengurus partai yang tidak aktif akan dipecat dari kepengurusan maupun sebagai kader.
Sebagai bentuk keseriusan membenahi struktur partai hingga ranting ini, DPW PKB Sulsel telah melakukan rapat pengurus sebagai tindak lanjut hasil mukerwil beberapa waktu lalu. Dalam rapat ini, PKB Sulsel membentuk beberapa tim seperti tim strukturisasi, tim KTA, pembentukan lembaga pemenangan pemilu, dan Lembaga Hukum dan HAM. Pembentukan tim ini dilakukan di Hotel Trisula Makassar.
"Tim yang sudah kita bentuk ini yang akan bekerja untuk menindaklanjuti hasil mukerwil. Soalnya kalau hasil mukerwil ini tidak ditindaklanjuti, maka organisasi ini juga tidak bisa berjalan dengan baik," ujar Ketua DPW PKB Sulsel, Abu Djaropi.
Terhadap tim strukturisasi partai, Abu Djaropi menyatakan bahwa tim ini akan bekerja untuk melengkapi struktur pengurus baik DPW, DPC, PAC hingga ranting. Pasalnya, bukan tidak mungkin ada pengurus PKB yang selama ini sudah tidak aktif lagi mengurus organisasi.
"Kalau ada pengurus yang diindikasi tidak aktif, kita akan surati mereka dan memberinya batas waktu satu minggu untuk aktif kembali. Kalau ternyata tetap saja tidak aktif, maka dengan sendirinya kita anggap dia telah mengundurkan diri. Kecuali yang ada izin itu kami tidak persoalkan," katanya.
Selain itu, DPW PKB Sulsel segera meminta pengurus DPC se-Sulsel untuk melakukan musyawarah kerja cabang (mukercab), dengan tetap berpedoman pada hasil mukerwil PKB beberapa waktu lalu. Pasalnya kata dia, hasil mukercab ini akan disampaikan ke DPP.
Begitu juga tim KTA juga diharapkan segera bekerja menyelesaikan target penerbitan KTA. Menurutnya, penerbitan KTA yang ditargetkan mencapai 100.000 di Sulsel ini sudah harus rampung pada 2012 ini.
Lebih lanjut, Abu Djaropi menegaskan bahwa pembentukan beberapa tim ini dilakukan dalam rangka persiapan pemilukada dan pilgub Sulsel mendatang. (hamsah umar)
Sebagai bentuk keseriusan membenahi struktur partai hingga ranting ini, DPW PKB Sulsel telah melakukan rapat pengurus sebagai tindak lanjut hasil mukerwil beberapa waktu lalu. Dalam rapat ini, PKB Sulsel membentuk beberapa tim seperti tim strukturisasi, tim KTA, pembentukan lembaga pemenangan pemilu, dan Lembaga Hukum dan HAM. Pembentukan tim ini dilakukan di Hotel Trisula Makassar.
"Tim yang sudah kita bentuk ini yang akan bekerja untuk menindaklanjuti hasil mukerwil. Soalnya kalau hasil mukerwil ini tidak ditindaklanjuti, maka organisasi ini juga tidak bisa berjalan dengan baik," ujar Ketua DPW PKB Sulsel, Abu Djaropi.
Terhadap tim strukturisasi partai, Abu Djaropi menyatakan bahwa tim ini akan bekerja untuk melengkapi struktur pengurus baik DPW, DPC, PAC hingga ranting. Pasalnya, bukan tidak mungkin ada pengurus PKB yang selama ini sudah tidak aktif lagi mengurus organisasi.
"Kalau ada pengurus yang diindikasi tidak aktif, kita akan surati mereka dan memberinya batas waktu satu minggu untuk aktif kembali. Kalau ternyata tetap saja tidak aktif, maka dengan sendirinya kita anggap dia telah mengundurkan diri. Kecuali yang ada izin itu kami tidak persoalkan," katanya.
Selain itu, DPW PKB Sulsel segera meminta pengurus DPC se-Sulsel untuk melakukan musyawarah kerja cabang (mukercab), dengan tetap berpedoman pada hasil mukerwil PKB beberapa waktu lalu. Pasalnya kata dia, hasil mukercab ini akan disampaikan ke DPP.
Begitu juga tim KTA juga diharapkan segera bekerja menyelesaikan target penerbitan KTA. Menurutnya, penerbitan KTA yang ditargetkan mencapai 100.000 di Sulsel ini sudah harus rampung pada 2012 ini.
Lebih lanjut, Abu Djaropi menegaskan bahwa pembentukan beberapa tim ini dilakukan dalam rangka persiapan pemilukada dan pilgub Sulsel mendatang. (hamsah umar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar