MAKASSAR, FAJAR--Instruksi Ketua DPP PPP, Suryadharma Ali untuk mendukung cagub incumbent Sulsel, Syahrul Yasin Limpo di pilgub Sulsel 2013 diharapkan tidak menjadi tekanan bagi kader dalam menentukan cagub yang akan didukung.
Kader DPW PPP Sulsel tetap diharapkan menentukan pilihan sesuai dengan pertimbangan, bahwa cagub yang akan didukung bagus dan didukung oleh rakyat. Begitu juga cagub harus mampu menyejahterakan rakyat Sulsel melalui proses pembangunan yang adil dan merata. Begitu juga, kader PPP Sulsel tidak lupa pertimbangan pendekatan pragmatis dan ideologi dalam menentukan cagub.
Sekalipun Suryadharma sudah memberikan instruksi kepada kader mulai DPW, DPC hingga ranting untuk mendukung SYL, harus dipahami lahir karena masukan dari kader DPW PPP Sulsel sendiri yang memberikan gambaran mengenai cagub yang diminta didukung.
"Instruksi itu tidak lahir begitu saja, tapi pasti ada masukan dari DPW PPP Sulsel yang memberikan gambaran sehingga memberikan instruksi. Suryadharma itu orangnya terbuka dan tidak otoriter apalagi dalam menjalankan organisasi," kata Sekretaris Majelis Pakar DPP PPP, Ahmad Yani.
Wakil Ketua Fraksi PPP DPR RI ini berharap kader DPW PPP Sulsel tidak terlalu pragmatis dalam menyikapi pilgub Sulsel apalagi dalam menentukan kandidat yang akan didukung. Kepentingan konstituen dan masalah keutaman harus tetap menjadi perhatian kader PPP Sulsel dalam mengeluarkan kebijakan.
Pasalnya, masalah keumatan dan konstituen merupakan salah satu hal penting dalam mengembangkan partai PPP lebih baik ke depan. Karenanya, ketika ada konflik terkait pilgub Sulsel, PPP Sulsel tetap diharapkan berkoordinasi dengan DPP termasuk dengan desk pilkada. "Kalau terkait pilkada kan ada desk pilkada yang memang mengurusi hal itu," tambah Ahmad Yani.
MPP PPP berharap dukungan PPP di pilgub Sulsel 2013 tetap memerhatikan suara konstituen partai itu sendiri. Dalam artian lain, PPP sedapat mungkin mendukung calon yang memiliki basis massa yang sama dengan PPP. Sehingga dukungan tersebut juga akan berpengaruh pada PPP di masa mendatang.
"Kalau yang didukung basis massanya tidak sesuai akar rumput PPP kan jadinya tidak nyambung. Kedisiplinan partai harus diperhatikan jangan sampai bertolak belakang. Kalau tidak singkrong nanti akan terpecah-pecah," kata Ahmad anggota Komisi III DPR RI ini.
Figur yang menurut dia memiliki konsituen akar rumput sama dengan PPP adalah anggota DPD RI asal Sulsel, Aziz Qahhar Mudzakkar. "Komunikasi Pak Aziz dengan PPP sampai saat ini berjalan baik sejak pilgub 2007. Kan PPP memang pernah mengusung Aziz di pilgub yang pada saat itu kalah. Basis massa dia itu jelas dan relevan dengan basis massa PPP," tandas Ahmad.
Mukerwil khusus yang akan membahas cagub PPP di pilgub Sulsel sejauh ini belum ada agenda akibat kesibukan Suryadharma. Padahal DPW PPP Sulsel mengharapkan kehadirian dia paling tidak mempertegas kembali instruksinya. (hamsah umar)
Kader DPW PPP Sulsel tetap diharapkan menentukan pilihan sesuai dengan pertimbangan, bahwa cagub yang akan didukung bagus dan didukung oleh rakyat. Begitu juga cagub harus mampu menyejahterakan rakyat Sulsel melalui proses pembangunan yang adil dan merata. Begitu juga, kader PPP Sulsel tidak lupa pertimbangan pendekatan pragmatis dan ideologi dalam menentukan cagub.
Sekalipun Suryadharma sudah memberikan instruksi kepada kader mulai DPW, DPC hingga ranting untuk mendukung SYL, harus dipahami lahir karena masukan dari kader DPW PPP Sulsel sendiri yang memberikan gambaran mengenai cagub yang diminta didukung.
"Instruksi itu tidak lahir begitu saja, tapi pasti ada masukan dari DPW PPP Sulsel yang memberikan gambaran sehingga memberikan instruksi. Suryadharma itu orangnya terbuka dan tidak otoriter apalagi dalam menjalankan organisasi," kata Sekretaris Majelis Pakar DPP PPP, Ahmad Yani.
Wakil Ketua Fraksi PPP DPR RI ini berharap kader DPW PPP Sulsel tidak terlalu pragmatis dalam menyikapi pilgub Sulsel apalagi dalam menentukan kandidat yang akan didukung. Kepentingan konstituen dan masalah keutaman harus tetap menjadi perhatian kader PPP Sulsel dalam mengeluarkan kebijakan.
Pasalnya, masalah keumatan dan konstituen merupakan salah satu hal penting dalam mengembangkan partai PPP lebih baik ke depan. Karenanya, ketika ada konflik terkait pilgub Sulsel, PPP Sulsel tetap diharapkan berkoordinasi dengan DPP termasuk dengan desk pilkada. "Kalau terkait pilkada kan ada desk pilkada yang memang mengurusi hal itu," tambah Ahmad Yani.
MPP PPP berharap dukungan PPP di pilgub Sulsel 2013 tetap memerhatikan suara konstituen partai itu sendiri. Dalam artian lain, PPP sedapat mungkin mendukung calon yang memiliki basis massa yang sama dengan PPP. Sehingga dukungan tersebut juga akan berpengaruh pada PPP di masa mendatang.
"Kalau yang didukung basis massanya tidak sesuai akar rumput PPP kan jadinya tidak nyambung. Kedisiplinan partai harus diperhatikan jangan sampai bertolak belakang. Kalau tidak singkrong nanti akan terpecah-pecah," kata Ahmad anggota Komisi III DPR RI ini.
Figur yang menurut dia memiliki konsituen akar rumput sama dengan PPP adalah anggota DPD RI asal Sulsel, Aziz Qahhar Mudzakkar. "Komunikasi Pak Aziz dengan PPP sampai saat ini berjalan baik sejak pilgub 2007. Kan PPP memang pernah mengusung Aziz di pilgub yang pada saat itu kalah. Basis massa dia itu jelas dan relevan dengan basis massa PPP," tandas Ahmad.
Mukerwil khusus yang akan membahas cagub PPP di pilgub Sulsel sejauh ini belum ada agenda akibat kesibukan Suryadharma. Padahal DPW PPP Sulsel mengharapkan kehadirian dia paling tidak mempertegas kembali instruksinya. (hamsah umar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar