MAKASSAR, FAJAR--Momen peringatan maulid nami Muhammad Saw diintensifkan calon wali kota Makassar, bersosialisasi diri sekaligus memberikan pesan positif kepada masyarakat kota Makassar. Calon wali kota Makassar, Andry Arief Bulu yang memanfaatkan momen maulid ini mengajak warga meneladani Rasulullah.
Kemarin, AAB melakukan silaturahmi dengan warga Banda Kelurahan Butung Kecamatan Wajo. Bersama Habid Mahmud Al-hamid yang membawakan hikmah maulid, dan dihadiri ratusan ribu masyarakat, tokoh masyarakat Andry berharap masyarakat Makassar mencontoh sifat nabi.
Menurut Andry, dengan menjadikan sifat Rasulullah sebagai teladan dalam melakukan segala aktivitas, Andry yakin berbagai kesulitan, beban hidup dapat teratasi dengan lindungan Allah Swt. Tidak lupa mengajak selalu menjaga kebersihan , keindahan dan keamanan di lingkungan masing-masing. "Dengan menjaga keamanan, situasi kantibmas di lingkungan kita akan terjamin dan terhindar dari berbagai gangguan," kata Andry.
Sementara itu, Habib Mahmud yang mendampingi Andry menghadiri maulid mengajak masyarakat untuk bisa hidup rukun, amanah, dan bersahaja . "Apapun strata hidup kita jangan memandang remeh, apalagi merasa paling hebat dari yang lain karena sesungguhnya manusia terbuat dari tanah maka kembali ke tanah," katanya. (hamsah umar)
Kemarin, AAB melakukan silaturahmi dengan warga Banda Kelurahan Butung Kecamatan Wajo. Bersama Habid Mahmud Al-hamid yang membawakan hikmah maulid, dan dihadiri ratusan ribu masyarakat, tokoh masyarakat Andry berharap masyarakat Makassar mencontoh sifat nabi.
Menurut Andry, dengan menjadikan sifat Rasulullah sebagai teladan dalam melakukan segala aktivitas, Andry yakin berbagai kesulitan, beban hidup dapat teratasi dengan lindungan Allah Swt. Tidak lupa mengajak selalu menjaga kebersihan , keindahan dan keamanan di lingkungan masing-masing. "Dengan menjaga keamanan, situasi kantibmas di lingkungan kita akan terjamin dan terhindar dari berbagai gangguan," kata Andry.
Sementara itu, Habib Mahmud yang mendampingi Andry menghadiri maulid mengajak masyarakat untuk bisa hidup rukun, amanah, dan bersahaja . "Apapun strata hidup kita jangan memandang remeh, apalagi merasa paling hebat dari yang lain karena sesungguhnya manusia terbuat dari tanah maka kembali ke tanah," katanya. (hamsah umar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar