MAKASSAR, FAJAR--Anggota DPD RI asal Sulsel, Aziz Qahhar Mudzakkar coba menyakinkan masyarakat nonmuslim yang ada di Luwu Raya bahwa dirinya terbiasa hidup berdampingan dengan nonmuslim.
Aziz bahkan mulai merangkul nonmuslim di Luwu Raya masuk dalam jajaran tim pejuang Ilham Arief Sirajuddin-Aziz Qahhar Mudzakkar sebagai calon gubernur di pilgub 2013 nanti. Di wilayah Luwu Raya yang memang memiliki penduduk banyak nonmuslim baik Kristen Katolik dan Kristen Protestan masuk dalam jajaran pejuang IA.
Tim pejuang Aziz ini membangun keakraban dan kesatuan tekad memenangkan pasangan Ilham- Aziz tanpa harus memandang agama dan suku. Di Luwu Utara, warga nonmuslim yang menjadi tim pejuang Ilham-Aziz sudah terbentuk di semua wilayah yang terdiri dari 11 kecamatan. Tim ini menamai diri Tim Pejuang Bersatu. Tim ini dikukuhkan Aziz di Hotel Bukit Indah, Senin, 16 April.
Di hadapan tim pejuang nonmuslim ini, Aziz mempertegas makna yang dimaksud masyarakat religius sebagaimana yang termaktub dalam visi - misi yang digagasnya bersama Ilham ketika terpilih menjadi gubernur dan wakil gubernur. Penegasan ini untuk memberikan motivasi dan percedasan kepada umat utamanya nonmuslim tentang masyarakat religius.
Azis menegaskan bahwa masyarakat religius adalah masyarakat yang sesuai dasar negara Indonesia yakni Pancasila dan UUD 45.
"Masyarakat religius itu masyarakat Pancasila dan UUD 45, saling toleran saling menghargai antara agama satu dengan yang lainnya," jelas Aziz.
Masyarakat Sulsel utamanya nonmuslim agar tidak mudah terprovokasi dengan oknum tertentu yang sering melakukan pembodohan dengan menebarkan cerita bohong di masyarakat. Saat ini ada pihak yang sengaja ingin membenturkan antara umat Islam dan agama lain di Sulsel.
''saya dan sebagian besar orang Luwu telah terbiasa hidup berdampingan dengan masyarakat dari berbagai agama maupun suku. Jadi kalau ada yang memberitakan diri saya akan memusuhi agama lain kalau terpilih maka itu adalah bohong," ucap Aziz lantang. (hamsah umar)
Aziz bahkan mulai merangkul nonmuslim di Luwu Raya masuk dalam jajaran tim pejuang Ilham Arief Sirajuddin-Aziz Qahhar Mudzakkar sebagai calon gubernur di pilgub 2013 nanti. Di wilayah Luwu Raya yang memang memiliki penduduk banyak nonmuslim baik Kristen Katolik dan Kristen Protestan masuk dalam jajaran pejuang IA.
Tim pejuang Aziz ini membangun keakraban dan kesatuan tekad memenangkan pasangan Ilham- Aziz tanpa harus memandang agama dan suku. Di Luwu Utara, warga nonmuslim yang menjadi tim pejuang Ilham-Aziz sudah terbentuk di semua wilayah yang terdiri dari 11 kecamatan. Tim ini menamai diri Tim Pejuang Bersatu. Tim ini dikukuhkan Aziz di Hotel Bukit Indah, Senin, 16 April.
Di hadapan tim pejuang nonmuslim ini, Aziz mempertegas makna yang dimaksud masyarakat religius sebagaimana yang termaktub dalam visi - misi yang digagasnya bersama Ilham ketika terpilih menjadi gubernur dan wakil gubernur. Penegasan ini untuk memberikan motivasi dan percedasan kepada umat utamanya nonmuslim tentang masyarakat religius.
Azis menegaskan bahwa masyarakat religius adalah masyarakat yang sesuai dasar negara Indonesia yakni Pancasila dan UUD 45.
"Masyarakat religius itu masyarakat Pancasila dan UUD 45, saling toleran saling menghargai antara agama satu dengan yang lainnya," jelas Aziz.
Masyarakat Sulsel utamanya nonmuslim agar tidak mudah terprovokasi dengan oknum tertentu yang sering melakukan pembodohan dengan menebarkan cerita bohong di masyarakat. Saat ini ada pihak yang sengaja ingin membenturkan antara umat Islam dan agama lain di Sulsel.
''saya dan sebagian besar orang Luwu telah terbiasa hidup berdampingan dengan masyarakat dari berbagai agama maupun suku. Jadi kalau ada yang memberitakan diri saya akan memusuhi agama lain kalau terpilih maka itu adalah bohong," ucap Aziz lantang. (hamsah umar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar