MAKASSAR, FAJAR--Millenium Developments Goals (MDGs) yang merupakan sebuah komitmen bersama 188 anggota PBB, mesti didorong untuk mencapai tujuan yang diharapkan. Salah satu caranya melalui konsultasi publik yang digelar JARI Celebes Raya (JCR), Jumat, 27 April.
Konsultasi publik JCR ini dilakukan dlaam rangka mendapatkan masukan, kritik dan saran dalam rangka penyusunan laporan akhir JARI CSR mengenai pencapaian MDGs yang telah dilaksanakan di Maros. Kegiatan ini dilaksanakan di Trans Cafe Jalan Poros Maros KM 27.
"Konsultasi publik ini dilakukan sebagai upaya mendorong pencapaian MDGs di Maros, utamanya yang telah dilakukan oleh JARI Celebes Raya selama 3 tahun," kata Sekretaris Eksekutif, Muljadi Prajitno.
Konsultasi ini juga untuk mendapatkan gambaran progres pencapaian MDGs hingga tahun 2012, khususnya untuk sektor pendidikan dan pemberdayaan perempuan.
Narasumber yang dihadirkan dalam konsultasi ini antara lain dari JARI Celebes Raya, Rusman Anor. Di sini, Rusman banyak membahas mengenai upaya mendorong pencapaian MDGs di Maros yang telah dilakukan oleh JARI Celebes Raya sejak 2010 lalu.
Pembicara lain yakni pejabat Dinas Pendidikan Maros, Ibrahim Dahlan. Ibrahim memaparkan gambaran capaian MDGs di sektor pendidikan khususnya Pendidikan Dasar Untuk Semua.
Begitu juga Ketua DPRD Maros, Ernawati Nadjamudin yang banyak memberikan gambaran mengenai upaya pemberdayaan perempuan melalui kebijakan penganggaran dalam upaya pencapaian target MDGs.
Muljadi menyebut, pencapaian MGDs mudah dicapai bila ada good will dan political will dari pemerintah serta terlaksananya prinsip-prinsip good govermance dalam sistem pemerintahan nasional maupun daerah, dalam rangka menyejahterahkan masyarakat. Karenanya, target MGDs merupakan sebuah upaya penanggulangan kemiskinan yang sangat spesifik, terukur serta berbasis pada pemenuhan hak-hak dasar rakyat.
Di Maros, JCR mendorong MGDs pada goal 2 pendidikan dasar untuk semua dan goal 3 pemberdayaan perempuan dan kesetaraan gender. Upaya dilakukan dengan berbagai strategi dan metode, di antaranya mendorong RPJMD Maros dan RPJM Desa yang merespon MDGs sebagai sasaran pembangunan di beberapa desa yang menjadi locus program, responsif MDGs mulai dari penguatan kapasitas warga dan SKPD, technical asistensi, seminar, lokakarya, public hearing, diskusi mengenai permasalahan hingga rekomendasi terhadap 2 goal yang menjadi sasaran pencapaian. (hamsah umar)
Konsultasi publik JCR ini dilakukan dlaam rangka mendapatkan masukan, kritik dan saran dalam rangka penyusunan laporan akhir JARI CSR mengenai pencapaian MDGs yang telah dilaksanakan di Maros. Kegiatan ini dilaksanakan di Trans Cafe Jalan Poros Maros KM 27.
"Konsultasi publik ini dilakukan sebagai upaya mendorong pencapaian MDGs di Maros, utamanya yang telah dilakukan oleh JARI Celebes Raya selama 3 tahun," kata Sekretaris Eksekutif, Muljadi Prajitno.
Konsultasi ini juga untuk mendapatkan gambaran progres pencapaian MDGs hingga tahun 2012, khususnya untuk sektor pendidikan dan pemberdayaan perempuan.
Narasumber yang dihadirkan dalam konsultasi ini antara lain dari JARI Celebes Raya, Rusman Anor. Di sini, Rusman banyak membahas mengenai upaya mendorong pencapaian MDGs di Maros yang telah dilakukan oleh JARI Celebes Raya sejak 2010 lalu.
Pembicara lain yakni pejabat Dinas Pendidikan Maros, Ibrahim Dahlan. Ibrahim memaparkan gambaran capaian MDGs di sektor pendidikan khususnya Pendidikan Dasar Untuk Semua.
Begitu juga Ketua DPRD Maros, Ernawati Nadjamudin yang banyak memberikan gambaran mengenai upaya pemberdayaan perempuan melalui kebijakan penganggaran dalam upaya pencapaian target MDGs.
Muljadi menyebut, pencapaian MGDs mudah dicapai bila ada good will dan political will dari pemerintah serta terlaksananya prinsip-prinsip good govermance dalam sistem pemerintahan nasional maupun daerah, dalam rangka menyejahterahkan masyarakat. Karenanya, target MGDs merupakan sebuah upaya penanggulangan kemiskinan yang sangat spesifik, terukur serta berbasis pada pemenuhan hak-hak dasar rakyat.
Di Maros, JCR mendorong MGDs pada goal 2 pendidikan dasar untuk semua dan goal 3 pemberdayaan perempuan dan kesetaraan gender. Upaya dilakukan dengan berbagai strategi dan metode, di antaranya mendorong RPJMD Maros dan RPJM Desa yang merespon MDGs sebagai sasaran pembangunan di beberapa desa yang menjadi locus program, responsif MDGs mulai dari penguatan kapasitas warga dan SKPD, technical asistensi, seminar, lokakarya, public hearing, diskusi mengenai permasalahan hingga rekomendasi terhadap 2 goal yang menjadi sasaran pencapaian. (hamsah umar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar