Powered By Blogger

Senin, 23 Januari 2012

Rudiyanto Deklarasi Maret


*Peluang Berpaket Luthfi

MAKASSAR, FAJAR--Ketua DPD Gerindra Sulsel, Andi Rudiyanto Asapa memastikan diri melakukan deklarasi calon gubernur Sulsel Maret nanti.  Kepastian ini disampaikan Rudi –sapaan akrab Rudiyanto, dalam rapat koordinasi pengurus harian Gerindra Sulsel, Minggu, 22 Januari malam.
Tekad untuk mencalonkan diri sebagai gubernur pada pilgub 2013 ini, karena dirinya sudah mendapat restu dari partai termasuk pendiri Gerindra, Prabowo Subianto. "Saya sudah mendapat surat perintah untuk maju sebagai calon gubernur dan saya sudah siap untuk penugasan ini," kata Rudi.
Selama ini,  kepastian majunya Rudi memang masih simpang-siur karena kegiatan partai untuk hal tersebut belum kencang. Namun setelah deklarasi, Rudi dipastikan akan gencar melakukan sosialisasi dengan memasang seluruh alat promosi. "Saya harap seluruh komponen partai siap-siap,"  katanya.   Dia juga mengklaim partai yang akan mengusungnya sudah ada, namun belum bisa dia ungkapkan. Wakil Ketua DPD I Partai Gerindra Sulsel, Suwardi Thahir menambahkan rencana deklarasi awalnya pada Februari tapi ditunda ke Maret karena Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto akan menghadiri hari ulang tahun Kabupaten Sinjai pada 27 Februari.  "Karena waktunya mepet, maka deklarasi ditunda ke Maret," kata Suwardi.
Untuk memantapkan rencana deklarasi, pekan ini seluruh ketua DPC, koodinator daerah (korda),  akan rapat di Makassar. Pihak DPD akan mengordinasikan ulang kerja-kerja politik mereka di lapangan. "Kami memang belum kelihatan, tapi sebenarnya secara diam-diam semua komponen partai sudah bekerja untuk memenangkan Pak Rudi," katanya.
            Menyangkut pasangan, sampai sekarang belum ditentukan karena memang ada mekanisme tersendiri. "Ada aturan yang ketat, sehingga kami selektif memilih pasangan," tambahnya.
Tapi menurut Suwardi, Rudiyanto sudah membangun komunikasi dengan berbagai kalangan termasuk dengan Luthfi Andi Mufti (LAM). "Selain bertemu dengan Pak Luthfi, Pak Rudi juga sudah bertemu dengan beberapa tokoh, termasuk mantan bupati," katanya.
Selain menyiapkan deklarasi, juga juga diputuskan melakukan pergantian antar waktu (PAW) bagi anggota dewan yang selama ini tidak vokal menyuarakan aspirasi masyarakat dan tidak bisa mengemban tugas-tugas yang diberikan oleh partai.
             Tindakan tersebut diambil berdasarkan hasil evaluasi pengurus terhadap anggota DPRD dari Partai ini. Rencana melakukan PAW karena masih ada sebagian kader yang duduk di dewan belum mampu menyelaraskan antara keinginan konstituen dengan keberadaannya di legislatif. 
             Jumlah anggota DPRD Partai Gerindra di Sulsel sebanyak 14 orang, tersebar di beberapa kabupaten/kota dan satu orang di DPRD Sulsel, khusus di Makassar ada tiga orang. (hamsah umar)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar