Powered By Blogger

Rabu, 05 September 2012

Garuda-Na Dibayangi Dukungan Ganda


MAKASSAR, FAJAR--Dibayangi dukungan ganda parpol pengusung Andi Rudiyanto Asapa-Andi Nawir Pasinring (Garuda-Na), tidak membuat pasangan ini khawatir dengan dukungan ganda.
Pasangan cagub Sulsel di pilgub mendatang ini optimis rekomendasi parpol nonparlemen yang akan mengusung Rudi-Nawir di pilgub mendatang, adalah yang sah berdasarkan ketentuan yang ada. "Kita tidak pungkiri asumsi sebagian masyarakat yang melihat akan ada dukungan ganda, tapi kami tidak khawatir dengan itu karena kita percaya rekomendasi yang kita peroleh adalah sah," kata tim Garuda-Na, Chalik Suang, Selasa, 4 September.
Pasangan ini sangat yakin dengan persentase suara yang disyaratkan KPU untuk bisa mendaftar. Apalagi, sejauh ini Garuda-Na telah mengantongi dukungan parpol berdasarkan persentase suara hingga 18 persen.
Selama ini, tim Garuda-Na sepakat untuk tidak membuka parpol mana saja yang telah menjadi bagian pengusung pasangan ini di pilgub mendatang. Chalik tidak ingin ada pihak yang memengaruhi parpol pengusungnya itu. "Kita tidak ingin apa yang pernah dialami Pak Prabowo pada pilpres lalu terulang. Partai yang tadinya mendukung dia tarik diri," tambahnya.
Jubir Garuda-Na, Nasrullah Mustamin terpisah menyatakan parpol pengusung Garuda-Na diharapkan tidak ada yang memberikan dukungan ganda. "Kalau pun ada dukungan ganda parpol pengusung, itu adalah kewenangan KPU Sulsel untuk mana yang berhak dan tidak," kata Nasrullah.
Tentu saja, proses verifikasi KPU Sulsel terhadap parpol yang memberikan dukungan ganda atau dualisme itu, harus mengaju aturan dan perangkat yang ada. Parpol yang ada dukungan ganda akan mengacu pada keputusan resmi DPP sedang yang dualisme mengacu pada Depkum HAM. (hamsah umar)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar