Powered By Blogger

Rabu, 27 Juli 2011

Pelaku Penembakan Berdomisili di Kompleks TNI


MAKASSAR--Keberadaan pelaku penembakan warga sipil di Jalan Toddopuli Raya Timur Makassar, yakni Erwilis dan Nasir mulai menuai titik terang. Hasil pelacakan terhadap nomor kendaraan yang digunakan pelaku DD 3470 JS, diketahui bahwa pemilik kendaraan tersebut berdomisili di salah satu kompleks TNI di wilayah Tamalanrea.
Nama pemilik motor yang tercantum dalam identitas kendaraan tersebut diketahui bernama Dewi. Alamat dan identitas pemilik motor DD 3470 JS diperoleh polisi setelah melakukan pengecekan di kantor Samsat Makassar. Kendati begitu, hingga saat ini belum ada kejelasan apakah pelaku penembakan adalah oknum TNI atau sekadar keluarga atau teman dari kalangan keluarga TNI.
Meski belum ada kepastian adanya oknum TNI yang terlibat, informasi yang diperoleh menyebutkan  bahwa Detasemen Polisi Militer (Denpom) Makassar, juga sudah mulai bergerak. Apalagi pihak kepolisian sudah melakukan koordinasi resmi dengan pihak Denpom. Bahkan beredar isu kalau pelaku penembakan tersebut adalah oknum TNI.
Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, AKBP Himawan Sugeha tidak menampik kalau kendaraan yang dipakai pelaku melakukan aksi penembakan, dengan DD 3470 JS atas nama pemilik Dewi, diketahui berdomisili di kompleks perumahan TNI. 
"Belum bisa kita mengambil kesimpulan apakah pelaku dari aparat TNI. Memang hasil pengecekan kita motor itu milik warga bernama Dewi yang tinggal di kompleks TNI," kata Himawan.
Untuk memastikan siapa yang memakai motor tersebut pada saat kejadian, polisi berencana akan memanggil dan memeriksa pemilik motor tersebut. Kalau ternyata motor tersebut adalah milik anggota TNI, polisi akan menyerahkan kasus penembakan itu kepada pihak Denpom.
Dalam kasus ini, saksi-saksi yang telah diperiksa antara lain saksi korban, Erwilis dan Nasir. Saksi lain yang ada di lokasi kejadiaan pada saat penembakan masing-masing Herman, dan Risky Prabowo.
Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) VII Wirabuana, Letkol Inv Sulaiman Agusto dihubungi telepon selulernya tidak diangkat kendati bernada aktif. Begitu juga pesan singkat yang dikirimkan tidak mendapat tanggapan. (hamsah umar)  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar