Powered By Blogger

Kamis, 27 Oktober 2011

Warga Bakar Motor Pembalap Liar


MAKASSAR, FAJAR--Aktivitas balap liar yang masih terjadi di Jalan Veteran Selatan mulai memancing emosi warga sekitar. Kamis, 27 Oktober sekira pukul 01.00, satu unit sepeda motor Jupiter MZ DD 2655 BU milik pelaku balap liar dibakar warga.
Selain membakar sebuah motor, warga yang kecewa dengan aktivitas balapan liar yang terus terjadi ini juga merusak satu sepeda motor. Pembakaran dan perusakan sepeda motor yang diduga milik pelaku balap liar ini terjadi tepatnya di depan Depo Simantap Jalan Veteran Selatan Makassar.
Informasi yang diperoleh, pembakaran dan perusakan sepeda motor oleh warga yang resah dengan aktivitas balap liar itu  bermula saat sejumlah pelaku balap liar menggelar aksinya. Seratursan warga yang resah dengan balapan liar itu, melakukan pengejaran terhadap pelaku menggunakan batu dan balok.
Saat seratusan warga bertindak itu, pelaku balap liar yang ditengarai merupakan geng motor membubarkan diri dan menancap gas. Saat mencoba melarikan diri dari kejaran warga itu, dua pengendara sepeda motor terjatuh sehingga motor mereja dibakar dan dirusak. Namun pemilik sepeda motor ini berhasil melarikan diri.
Dua unit motor yang dibakar dan dirusak warga ini saat ini diamankan di Polsekta Mamajang, sambil mengusut kasus tersebut.  Kapolsekta Mamajang, Kompol Darwis menegaskan pihaknya telah membentuk tim untuk mengantisipasi balapan liar terulang. Aksi balapan liar di Jalan Veteran Selantan ini terkesan dibiarkan petugas kepolisian. Kendati di daerah ini sudah merenggut nyawa warga setempat, namun polisi terkesan membiarkan balapan liar terus terjadi.  
Polisi yang ditugaskan melakukan antisipasi balapan liar ini dilengkapi kamera untuk merekam sepeda motor yang sering melakukan balapan liar. Mereka yang tertangkap karema akan dilancak melalui Samsat untuk selanjutnya diproses.
"Terhadap warga yang melakukan pembakaran motor tetap dilakukan pengusutan. Kami akan antisipasi agar warga tidak main hakim sendiri," kata Darwis. (hamsah umar) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar