Powered By Blogger

Rabu, 26 Oktober 2011

Warga Hajar Pencuri di Masjid


MAKASSAR, FAJAR--Salah seorang warga Kelurahan Maccini Sombala, Asri (27) dihajar puluhan warga di halaman salah satu masjid Jalan Mappaoddang Makassar, Selasa malam. Warga ini dihajar warga karena mencoba mencuri laptop warga  yang sedang menjalankan salat.
Tas berisi laptop yang dicuri pelaku ini diketahui milik Akmal (24). Saat itu, korban mampir ke masjid tidak jauh dari rumah jabatan Kapolda Sulsel, Irjen Johny Wainal Usman. Saat sedang menjalankan salat, pelaku yang ditengarai sudah mengincar barang berharga korban ini, langsung mengambil tas korban begitu korban menjalankan salat.
Saat  itu, korban meletakkan tas berisi laptop merek Acer dan Toshiba tepat disamping tempat dia berdiri melaksanakan salat. Begitu korban menjalankan salat, pelaku langsung mengambil tas berisi laptop itu. Tidak ingin barang berharga miliknya digasak maling, korban bergegas dan berhasil mencegak pelaku saat akan keluar dari masjid. Informasi yang diperoleh, pelaku diketahui sebagai guru mengaji di salah satu masjid dekat rumahnya.
Pelaku kemudian diseret masuk ke dalam masjid oleh korban. Sementara sejumlah warga yang sedang melaksanakan salat berjamaah turut menghampiri pelaku hingga pelaku dikeluarkan ke halaman masjid kemudian di keroyok. Sejumlah warga yang ada di sekitar lokasi tidak mau ketinggalan, begitu mengetahui pelaku adalah pencuri laptop milik jamaah masjid.
Mendengar adanya keributan tersebut, polisi yang bertugas melakukan pengamanan di Rujab Polda Sulsel mendatangi TKP kemudian mengamankan pelaku. Pelaku kemudian digiring ke Markas Brimob Polda Sulsel untuk diamankan. Selanjutnya, petugas Brimob  Polda Sulsel  menyerahkan tersangka ke Polsekta Tamalate.
"Tersangka tersebut sudah kita serahkan ke Polsekta Tamalate, karena kejadiannya di wilayah hukum Polsekta  Tamalate," ujar Kepala Detasemen Gegana Brimob Polda Sulsel, Kompol M Ridwan.
Hasil pemeriksaan sementara terhadap pelaku oleh penyidik Polsekta Tamalate menyebutkan bahwa tersangka sudah sering beraksi di Makasssar. Sejumlah barang  bukti curiannya bahkan telah dijual ke Pangkep dan beberapa tempat lainnya. (hamsah umar)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar