Powered By Blogger

Senin, 26 Desember 2011

KONI Harap Ide Brilian


MAKASSAR, FAJAR--Dialog akhir tahun olahraga yang digelar KONI Sulsel dengan tema KONI Menghadapi PON XVIII/2012 Riau, di studio Mini Harian FAJAR, Selasa, 27 Desember hari ini diharapkan memunculkan ide brilian, utamanya bagaimana pengelola olahraga mendapatkan dana tanpa mengandalkan APBD.
Humas KONI Sulsel, Piet Heriadi Sanggelorang mengatakan, selama ini KONI maupun cabang olahraga di Sulsel masih sangat mengandalkan pendanaan dari APBD. Makanya, melalui diskusi ini, KONI berharap ada ide brilian bagaimana pengelola olahraga mendapatkan  pendanaan diluar APBD.
Makanya, diskusi ini menghadirkan pengusaha Sulsel, Raymond Arfandy. Diharapkan, dengan kehadiran seorang pengusaha sebagai narasumber ini, KONI Sulsel maupun pengurus olahraga di daerah ini mendapat masukan dan ide bagaimana mendapatkan pendanaan termasuk dalam mendapatkan sponsor. Diskusi ini juga menghadirkan Ketua Program Sulsel Maju, Andi Darussalam Tabusalla, dan wartawan Upi Asmaradana.
Diskusi olahraga ini kata Piet, digelar untuk mendapatkan banyak masukan dari masyarakat utamanya jelang PON 2012 Riau. Meski program yang dilakukan KONI dan pengurus cabang olahraga baik, program tidak bisa berhasil kalau dukungan dana tidak memadai. "Diskusi ini juga ajang untuk mengajak masyarakat untuk turut memikirkan kemajuan olahraga di Sulsel," tambahnya.
Selain munculnya ide brilian dalam memajukan olahraga, diskusi ini juga diharapkan memberikan masukan baik teknis dan non teknis. Apalagi, saat ini KONI tengah mempersiapkan diri menghadapi PON Riau yang tidak lama lagi.
Begitu juga, kritikan yang bersifat membangun terhadap KONI dan pengurus cabang olahraga di Sulsel, juga diharap muncul dalam diskusi ini. "Apalagi kalau dialog ini digelar secara live. Itu bisa banyak masuk dari masyarakat," katanya. (hamsah umar)                       

Tidak ada komentar:

Posting Komentar