Powered By Blogger

Selasa, 27 Desember 2011

Tabrakan di Tol, Dua Tewas


MAKASSAR, FAJAR--Kecelakaan maut kembali di Makassar. Dua warga yang merupakan pengemudi taksi dan Avansa tewas di tempat dengan kondisi mengenaskan. Keduanya adalah pengemudi taksi bernama Adi (24) dan pengemudi Avansa, Suradi (32). 
Kecelakaan maut ini terjadi di Jalan Tol Seksi IV tepatnya di KM 6,8. Kedua pengemudi mobil ini tewas dengan luka mengenaskan bahkan terjepit dalam kerangka mobil. Korban mengalami luka serius pada kepala, bahkan kedua korban mengalami pecah kepala. Kecelakaan maut ini terjadi pada Selasa, 27 Desember sekira pukul 08.00.
Mobil taksi yang dikemudikan Adi ini milik Metro Makassar DD 1794 OT, sementara mobil Avansa bernopol DD 1329 IF. Media jalan yang ditabrak mobil taksi sepanjang 10 meter
Selain mengakibatkan kedua pengemudi taksi dan mobil Avansa tewas di tempat, dua penumpang Avansa yang diketahui suami istri Muh Jabir dan Hj Sitti Nasriah juga mengalami luka. Betis kiri Nasriah patah sementara suaminya hanya mengalami luka ringan. Kendati begitu, dalam kecelakaan itu, keduanya sempat terjepit di dalam mobil.
Jabir yang diketahui sebagai kepala Desa Tompo Bulu, Pangkep menjalani operasi akibat bahu kanan bergeser setelah kejadian. Selain itu, korban juga menjalani operasi di bagian kepada dan punggung belakang. Informasi yang diperoleh, penumpang mobil Avansa ini bermaksud pulang ke kampung halamannya di Pangkep usai menjalani cuti bersama.
Kerasnya benturan kedua  mobil ini mengakibatkan kerusakan cukup parah pada mobil utamanya mobil taksi. Bahkan, mobil taksi dari arah Bandara Internasional Sultan Hasanuddin ini copot ban belakangnya, terlebih sempat menghantam media jalan setinggi sekitar 1 meter sebelum akhirnya terjadi tabrakan maut.
Kedua penumpang selama dilarikan ke RS Ibnu Sina untuk menjalani perawatan. Sementara korban tewas sempat dievakuasi ke RS Wahidin Makassar. Proses evakuasi terhadap korban sendiri berlangsung cukup lama sekitar 1 jam. Sejumlah warga yang ada di lokasi kejadian bahkan menolak mengevakuasi mayat korban yang terjepit di dalam mobil, apalagi dengan kondisi luka cukup mengerikan.
Kanit Laka Satlantas Polrestabes Makassar, AKP Alimuddin J yang turun langsung melakukan evakuasi korban  menyebutkan, mobil taksi yang bergerak dari arah bandara dalam kecepatan tinggi hingga out control. Akibatnya, taksi tersebut menghantam media jalan hingga menyeberang ke arah kanan setelah ban belakang mobil menghantam median jalan setinggi satu meter.
Saat menyeberang tersebut, mobil Avansa yang dikemudikan anggota polisi kehutan (polhut) Pangkep datang dari arah Makassar. Tabrakan pun tidak bisa dihindarkan hingga mengakibatkan keduanya tewas di tempat. 
Kedua mobil tersebut dievakuasi petugas ke Pos Citra Sudiang Makassar untuk penanganan lebih lanjut. Sementara mayat kedua korban diserahkan kepada keluarga masing-masing.
Atas musibah itu, Alimuddin menyarankan pengelola Tol untuk memerhatikan median jalan di KM 6,8 tersebut. Pasalnya, di lokasi ini ada sedikit taman bungan sebagai pembatas jalur kiri dan kanan yang tingginya hanya sekitar 20 cm. "Ini baiknya lebih ditinggikan lagi, karena di sini sudah sering kali terjadi kecelakaan," imbuh Alimuddin. (hamsah umar)           

Tidak ada komentar:

Posting Komentar