Powered By Blogger

Senin, 28 Mei 2012

100 Anak Yatim Belanja Gratis


MAKASSAR, FAJAR--Sedikitnya 100 anak yatim di Makassar berkesempatan belanja gratis kebutuhan pendidikan dan kebutuhan lainnya di Carefour. Belanja gratis ini disponsori Lembaga Kemanusian Nasional PKPU Makassar, Minggu, 28 Mei.
Donatur PKPU Makassar menyertai sejumlah anak yatim dan dhuafa belanja kebutuhan pendidikan ini bekerjasama dengan sejumlah sekolah Mitra Tabung Peduli PKPU Makassar seperti SDIT Ar-Rahmah, SIT Al Biruni, SIT Al Ashri, SIT Nurul Fikri, SIT Al Fikri, SIT Azhar Center, TK Pertiwi Sulsel, NK Makassar serta donatur lainnya menghadirkan 100 anak yatim yang tersebar di 14 kecamatan di Makassar.
Acara bertajuk Berbagi Ceria Bersama Anak Yatim di Bulan Bakti Pendidikan dengan program Belanja Bareng Yatim turut disaksikan Kepala Dinas Sosial Sulsel, Suwandi, Dewan Pembinan  Veny Hadju, Sekretaris Komisi E DPRD Sulsel, Jafar Sodding, dan Kepala Cabang PKPU Makassar Mohammad Yusuf.
Corporate Communication PKPU Makassar, Hasdar  dalam rilisnya, Minggu, 27  Mei, mengatakan program BBY adalah program penyaluran santunan langsung PKPU berjalan sejak dua tahun lalu. Program ini didanai oleh hasil pengumpulan donasi siswa sekolah Mitra PKPU melalui program Tabung Peduli dan dana dari para donatur PKPU baik yang berasal dari individu ataupun perusahaan.
Melalui program ini setiap anak yatim dan dhuafa dipersilakan memilih barang belanjaan yang disukai dan dibutuhkan khususnya berkaitan dengan sarana pendidikan mereka.
Kepala Cabang PKPU Makassar Mohammad Yusuf mengatakan belanja gratis ini memberikan kebahagiaan tersendiri dapat berbagi dan membahagiakan anak yatim dan dhuafa di bulan bakti pendidikan ini. "Dengan cara ini kita berharap mereka dapat merasakan kebahagiaan sebagaimana dirasakan anak-anak lainnya yang masih memiliki orang tua dan berkecukupan,” katanya.
Yusuf mengajak berbagai pihak untuk memperhatikan nasib anak yatim dan dhuafa. Apalagi dalam momen-momen menjelang Ramadhan seperti ini. "Jangan biarkan ada anak yatim dan dhuafa kelaparan karena tidak memiliki makanan," imbuhnya.
Yusuf mengajak umat Islam untuk terus meningkatkan kesadaran dengan membayarkan zakat. "Sebaiknya disalurkan melalui lembaga amil zakat daripada langsung sehingga lebih efektif dan tepat sasaran," pungkas. (hamsah umar)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar