Powered By Blogger

Kamis, 05 Juli 2012

Ramadan, Kegiatan Religius IA Makin Padat


*PNI Marhaenisme Bentuk Tim Pemenangan

MAKASSAR, FAJAR--Nuansa religius yang dilakukan tim perempuan pasangan Ilham Arief Sirajuddin-Aziz Qahhar Mudzakkar (IA), dalam bersosialisasi di masyarakat bakal lebih padat pada bulan Suci Ramadan.
Tim Perempuan IA yang selama ini bekerja melalui kegiatan bernuansa islami seperti kegiatan majelis taklim, workshop dan kegiatan religius lainnya memastikan Ramadan menjadi momen yang sangat penting bagi Tim Perempuan IA untuk menggelar kegiatan religius yang lebih banyak lagi. "Harus dipahami bahwa kegiatan yang dilakukan tim IA utamanya Tim Perempuan selama ini banyak bernuansa religius. Tentu dengan Ramadan ini akan lebih dimaknai lagi," kata Koordinator Tim Perempuan IA, Sakka Pati, Rabu, 4 Juli.
Hanya saja seperti apa kegiatan religius tim IA selama Ramadan ini, Sakka Pati mengaku menandaskan masih dalam tahap pemikiran tim, terlebih lagi tim perempuan IA saat ini masih intens melakukan workshop kabupaten/kota se-Sulsel yang baru dijadwalkan rampung 8 Juli mendatang.
Malah, pada Ramadan ini IA akan lebih banyak lagi mengaplikasikan kegiatan religius yang selama ini ditonjolkan dalam bersosialisasi. Pasangan Semangat Baru ini memang ingin mewujudkan masyarakat religius di Sulsel melalui visi misinya. "Tinggal kita mencari bentuk kegiatan yang terkait masyarakat religius selama Ramadan. Saya kira Ramadan ini tidak akan dilewatkan tanpa ada kegiatan religius yang bermakna bagi masyarakat Sulsel," imbuh Sakka Pati.
Sementara pascarapat koordinasi partai koalisi pasangan IA beberapa waktu lalu, partai yang menjadi pengusung IA mulai intens bergerak dan membentuk tim pemenangan di kabupaten/kota, dengan memanfaatkan struktur partainya. Salah satunya Partai Nasional Indonesia (PNI) Marhainisme. Partai ini bahkan bertekad untuk bekerja keras memenangkan pasangan IA di Sulsel.
''Selalu optimis memenangkan IA. Apalagi kita telah memikirkan langkah-langkah yang tepat untuk dimainkan oleh setiap tim yang ada'', ucap Ketua DPW PNI Marhainisme Sulsel, Ruchjat Jayadi Putra.
Namun, diakui Ruchjat bahwa apa pun langkah strategis dan taktis yang telah dirumuskan tidak akan mungkin bisa terwujud tanpa adanya kordinasi tim yang baik di lapangan. Oleh karena itu koordinasi dan komunikasi menjadi perhatian utamanya untuk mengoptimalkan kinerja partai PNI Marhaenisme. ''Khusus Toraja dan Toraja Utara, kerja-kerja tim sudah berjalan dengan baik karena memang di tempat ini kita memiliki anggota legislatif,'' tambahnya.
Ilham sendiri optimismenya mengungguli rival-rivalnya pada pilgub Januari nanti. Menurut Ilham. ''kalau tidak yakin menang, lebih baik saya mundur sekarang juga. Buat apa maju menghamburkan uang, tenaga dan pikiran kalau hanya sekedar jadi pelengkap saja,'' ucap Ilham. (hamsah umar)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar