Powered By Blogger

Jumat, 16 November 2012

Garuda-Na Tawarkan Seribu Irigasi


MAKASSAR, FAJAR--Problem pengairan yang selama ini dikeluhkan petani di Sulsel segera teratasi. Itu kalau warga Sulsel memberi kepercayaan kepada Andi Rudiyanto Asapa-Andi Nawir Pasinringi (Garuda-Na) memimpin Sulsel lima tahun ke depan.
Dari belasan program yang ditawarkan Garuda-Na, salah satunya terkait pengembangan pertanian di Sulsel. Dari segi pengairan misalnya, Garuda-Na menawarkan pembangunan dan perbaikan irigasi pertanian sebanyak seribu dalam lima tahun. Target pasangan ini membangun fasilitas irigasi di Sulsel sebanyak 200 infrastruktur irigasi di Sulsel.
"Hasil survei yang dilakukan tim Garuda-Na ternyata 60 persen petani di Sulsel mengeluhkan faktor pengairan dalam meningkatkan produktifitas pertaniannya. Nah kalau dalam lima tahun kita bisa membangun 1.000 irigasi, maka persoalan klasik yang selalu dihadapi petani setiap tahun ini akan teratasi," kata jubir Garuda-Na, Nasrullah Mustamin, Kamis, 15 November.
Di Sulsel kata Nasrullah, ada puluhan bahkan ratusan infrastruktur irigasi yang tidak produktif karena tidak mendapat perhatian pemerintah untuk diperbaiki. Akibatnya, fasilitas irigasi ini sebatas nama namun tidak mampu menjawab kebutuhan pengairan lahan pertanian masyarakat petani. Misalnya saja irigasi Kelara Kareloe di Jeneponto dan sejumlah fasilitas irigasi yang bernasib sama di Sulsel.
Program irigasi Garuda-Na ini diberi nama Saribatta (sejuta irigasi bangkitkan pertanjian tangguh). Selain untuk perbaikan dan pembangunan seribu irigasi, Garuda-Na juga menjanjikan bantuan berupa hand tracktor sebanyak 23 ribu kepada para petani di Sulsel.
"Untuk mendukung program pertanian yang memadai itu, kita juga akan menyediakan bibit pertanian dan pupuk tepat waktu, tetap sasaran, dan terjangkau. Garuda-Na sangat menyadari bahwa mayoritas masyarakat Sulsel ini mengantungkan hidupnya dari sektor pertanian, sehingga sektor ini akan kita bangun dalam rangka meningkatkan kesejahteraan rakyat Sulsel," tandas Nasrullah.
Alternatif lain dalam memaksimalkan program saribattang di Sulsel yang digagas pasangan Garuda-Na adalah peningkatan kapasitas pompanisasi. Di beberapa daerah seperti Jeneponto, Takalar, Wajo, dan kabupaten lainnya masih banyak petani yang mengandalkan pompanisasi. "Tapi pompanisasi yang kita akan tawarkan tidak sekadar mesin pompa, tapi pompanisasi yang berbasis teknologi," lanjutnya. (hamsah umar)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar