Powered By Blogger

Selasa, 20 November 2012

Lawan KKN, Tim Garuda-Na Deklarasi KOTAKKOTAKna


MAKASSAR, FAJAR--Citra Sulsel sebagai daerah dengan tingkat korupsi, kolusi, dan narkoba (KKN) yang tinggi, mengusik tim dan relawan Andi Rudiyanto Asapa-Andi Nawir Pasinringi (Garuda-Na).
Sebagai bentuk perlawanan terhadap praktik KKN di Sulsel ini, tim Garuda-Na mendeklarasikan komunitas bernama KOTAKKOTAKna, Senin, 19 November di warkop Bang Aleks Jalan Pontiku Makassar. Tim yang mendeklarasikan Komunitas Tanpa Korupsi, Komunitas Tanpa Kolusi dan Komunitas Tanpa Narkoba (KOTAKKOTAKna) ini adalah tokoh dan aktivis yang membentuk komunitas warkop pada 2004 lalu, yang intinya melawan korupsi, kolusi dan nepotisme.
"Komunitas KOTAKKOTAKna ini kita deklarasikan setelah kawan-kawan diskusi. Jadi ini diinisiasi dari deklrasi kampanye warung kopi yang kita bentuk 2004 lalu. Kenapa korupsi, kolusi dan narkoba kita jadikan simbol karena beberapa bulan terakhir isu ini sangat kencang di Sulsel dan ternyata itu memang benar," kata Marwan Husein, Senin, 19 November.
Marwan menyebut, KOTAKKOTAKna nantinya akan menjadikan tiga isu itu sebagai bahan diskusi di warung kopi di Sulsel. Dia menyebut, diskusi warkop yang membahas persoalan ini cukup intens sehingga kehadiran KOTAKKOTAKna ini diharapkan tim Garuda-Na, bisa melahirkan solusi tepat untuk memberangus persoalan tersebut.
Amanah reformasi sampai saat ini menegaskan bahwa persoalan korupsi dan narkoba di tengah masyarakat harus jadi musuh bersama. "Fenomena yang berkembang di Sulsel didominasi masalah korupsi dan narkoba, sehingga untuk mendukung penegakan hukum pada persoalan korupsi dan narkoba, perlu ada wadah seperti KOTAKKOTAKna ini," lanjut jubir Garuda-Na ini.
Persoalan narkoba misalnya, saat ini Sulsel sudah masuk dalam jaringan internasional. Itu terbukti karena aparat penegak hukum di daerah ini sudah mulai mengungkap sejumlah bisnis terlarang yang melibatkan jaringan internasional. (hamsah umar)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar