Powered By Blogger

Rabu, 19 Desember 2012

Program Beasiswa Sekadar Politik Pencitraan


*Tantang Sayang Buka Secara Transparan

MAKASSAR, FAJAR--Program yang ditawarkan pasangan Syahrul Yasin Limpo-Agus Arifin Nu'mang (Sayang) memang memberi harapan positif. Namun, belum ada kesan yang ditunjukkan Sayang kalau program ini serius.
Asumsinya, sejauh ini Sayang tidak memberikan penjelasan rinci seperti apa program beasiswa ini akan dijalankan, berapa anggaran yang akan dialokasikan setiap tahun, jumlah mahasiswa di Sulsel dan teknis lainnya. Sehingga ada yang menangkapnya kalau tawaran program itu sekadar untuk kepentingan politik pencitraan.
"Kalau itu program akan diseriusi, tentu dibarengi penjelasan yang  transparan, seperti apa teknis dan hitung-hitungan anggaran dan berapa mahasiswa yang akan diberi beasiswa. Karena saya tidak melihat ada penjelasan transparan atau hanya sekadar bilang akan beri beasiswa, saya curiga ini hanya kepentingan pencitraan," kata Direktur Pendidikan Rakyat Anti Korupsi (PeRAK) Institute, Mawardi, Selasa, 18 Desember.
Kata dia, program beasiswa baik dengan catatan ada keseriusa. Pasalnya, ada catatan bahwa penerima beasiswa mahasiswa untuk luar negeri saja yang masih terbatas, sudah banyak dikeluhkan para mahasiswa yang kuliah di Malaysia dan New Zealand.
  "Jangan sampai terulang mahaiswa terkatung-katung karena persoalan beasiswa. Kita sudah banyak mendapat keluhan mahasiswa penerima beasiswa luar negeri banyak mengeluh. Mereka terlambat karena persoalan dananya terhambat," ungkap Mawardi.
Tidak hanya itu, penerima beasiswa di Sulsel juga demikian. Mawardi menyebut sangat sulit memperoleh beasiswa pemprov ketika tidak memiliki chanel di dalam pemerintahan. Bahkan ada yang hanya menerima setengah dari yang seharusnya diterima. "Sehingga Sayang jangan kecewa kalau masyarakat melihat program beasiswa itu setengah hati, karena mereka sudah ada catatan dari mahasiswa luar negeri," tambah Mawardi.
Sebelumnya, pihak Sayang menyebut bahwa setidaknya ada 30 ribu mahasiswa yang bisa diberi bantuan beasiswa di daerah ini, dengan kalkulasi anggaran yang dibutuhkan berkisar Rp45-60 miliar. Di Sulsel, diperkirakan ada ratusan perguruan tinggi negeri dan swasta baik yang ada di Makassar maupun di 24 kabupaten/kota di Sulsel. (hamsah umar)  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar