Powered By Blogger

Selasa, 12 Februari 2013

PDIP Andalkan Putra Palaguna ke Senayan


MAKASSAR, FAJAR--DPD PDIP Sulsel mengincar dua kursi di DPR RI pada pemilu 2014 mendatang. Partai ini menyiapkan Wakil Ketua DPD PDIP Sulsel, Andi Mawang Batara Soli dan Ketua DPP Bidang Keagamaan, Hamka Haq sebagai salah satu yang disiapkan sebagai caleg senayan.
Untuk pemilu mendatang, PDIP menargetkan minimal dua kursi yang bisa diraih. Makanya, partai ini mempersiapkan secara matang kadernya yang akan mencaleg baik untuk kabupaten/kota, provinsi, dan pusat. Untuk senayan, PDIP optimis bisa mendapatkan kursi dari daerah pemilihan (dapil) Sulsel II dan III.
Sekretaris DPD PDIP Sulsel, Rudi Piter Goni menandaskan bahwa berdasar pemetaan kekuatan kader terkhusus yang akan didorong masuk senayan, partai ini sudah memiliki dua tokoh yang sudah memiliki peluang besar lolos senayan. Kerja-kerja politik kader PDIP Sulsel saat ini yang semakin membaik, juga menjadi alasan partai ini bisa meloloskan dua kadernya masuk senayan.
Pada pemilu 2009 lalu, PDIP Sulsel memang gagal meloloskan seorang pun kadernya dari daerah ini. Makanya, hasil rapat koordinasi nasional (rakornas) PDIP akhir pekan lalu di Jakarta, partai ini menekankan agar pencalegan dipersiapkan dengan baik dengan menjaring kader dan tokoh yang punya peluang besar lolos senayan. Dalam merekrut caleg, PDIP terbuka tidak hanya kader sendiri tapi juga nonkader yang memiliki niat menjadi anggota legislatif.
Penyusunan caleg PDIP Sulsel dilakukan melalui berbagai tahapan seperti psikotest, survei, hingga tes urine untuk memastikan kader yang akan diusung tidak terlibat perbuatan tercela yakni mengonsumsi narkoba. "Tapi tes narkoba bagi caleg PDIP ini bukan baru kali ini kita lakukan, tapi sejak pemilu lalu sudah kita laksanakan," tandas Rudi.
Pada pemilu 2014 mendatang, PDIP menargetkan angka kemenangan hingga 25 persen nasional begitu juga di Sulsel. Makanya, saat rakornas beberapa hari lalu, PDIP menghadirkan 165 bupati/wakil bupati dari PDIP, 12 gubernur/wakil gubernur di seluruh provinsi. Begitu juga seluruh pimpinan partai tingkat provinsi se-Indonesia.
Partai yang dipimpin Megawati Soekarnoputri ini minta kader bekerja dan berjuang terus untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat dengan cara menangis dan tertawa. "Tidak perlu malu mencontoh orang yang sukses seperti Jokowi yang kebetulan memang kader kita, karena target kita bagaimana bekerja dan mau diterima oleh masyarakat," papar Rudi. (hamsah umar)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar