MAKASSAR, FAJAR--Masyarakat kota Makassar utamanya yang sering menggunakan ruas Jalan Penghibur diminta bersabar. Imbauan ini disampaikan Kasat Lantas Polrestabes Makassar, AKBP Muh Hidayat terkait penutupan Jalan Penghibur untuk waktu yang tidak ditentukan atau hingga perbaikan badan jalan yang ambles dirampungkan pemerintah.
"Ruas Jalan Penghibur itu sudah kita tutup total untuk pengendara. Penutupan ini dilakukan hingga proses perbaikan oleh Dinas Pekerjaan Umum selesai. Makanya, kita harapkan masyarakat bisa memahami kondisi ini," kata Hidayat, Senin, 9 Januari.
Hidayat menyebut, pengendara kendaraan bermotor yang bermaksud ke Jalan Pasar Ikan dan seterusnya, bisa menggunakan jalan Somba Opu hingga Muhtar Lutfhi. Dari sini, pengendara berbelok ke Jalan Pasar Ikan.
Sementara pengendara yang dari arah Somba Opu, juga dialihkan di Jalan Muhtar Lutfhi kemudian memutar ke arah Jalan A Dahlan selanjutnya ke Jalan Datu Museng. Rekayasa lalu lintas oleh Satlantas Polrestabes Makassar ini, agar pengguna jalan yang ingin ke Pasar Ikan dan seterusnya tidak terlalu jauh belok. Makanya, pas di pertigaan, pengendara langsung mengambil jalan Somba Opu.
Belum diketahui sampai kapan proses penutupan jalan tersebut akan dilakukan. Namun informasi yang diperoleh dari Dinas Pekerjaan Umum menyebutkan bahwa proses perbaikan jalan yang ambles ini diperkirakan membutuhkan waktu satu bulan. Panjang jalan yang ambles tersebut mencapai 22 meter dengan lebar hingga 7 meter.
Terkait proses perbaikan jalan yang ambles ini, Hidayat berharap Dinas Pekerjaan Umum Makassar melakukan penutupan area jalan yang akan dibenahi, untuk menghindari adanya kejadian yang tidak diharapkan. Tidak sekadar mengandalkan rambu atau penutupan yang dilakukan oleh Satlantas Polrestabes Makassar. Sebagaimana dilansir sebelumnya, Jalan Penghibur Makassar tiba-tiba ambles Minggu malam. Salah seorang warga, Daeng Sibali mengaku menyaksikan langsung kejadian ini, apalagi saat itu dia sedang makan pisang epe di sekitar lokasi. Sepeda motor miliknya bahkan dipalang untuk menghindari pengendara melewati jalan tersebut. (hamsah umar)