Powered By Blogger

Senin, 02 April 2012

Syamsari Tetap Incar Nojeng-Bur

MAKASSAR, FAJAR--Dua calon bupati Takalar dari partai Golkar, Natsir Ibrahim (Nojeng) dan Burhanuddin Baharuddin (Bur) memiliki magnet kuat bagi politisi PKS yang juga cabup Takalar, Syamsari Kitta. Legislator Sulsel ini tetap mengincar Nojeng dan Bur. 
    Dukungan PKS (3), PKB (1) dan Gerindra (1) yang sekaligus memastikan dia bisa bertarung di Takalar, tidak membuat Syamsari fokus menjajaki figur calon wakil bupati. Padahal, beberapa figur sudah mengajukan diri mendampingi Syamsari di pemilukada Takalar seperti kader Gerindra dan PAN.
    Bagi Syamsari, siapa pun yang terlempar dari Golkar baik Nojeng maupun Bur, PKS Takalar siap membangun koalisi dengannya. Peluang ini memang cukup terbuka karena Nojeng dan Bur sama-sama ngotot maju sebagai cabup. Sehingga siapa pun di antara keduanya yang tidak diusung sebagai cabup sangat memungkinkan hengkang dari Golkar dan memilih maju melalui partai lain. Momen inilah yang ditunggu PKS Takalar.
    "Siapa pun (Nojeng-Bur) yang terlempar dari persaingan Golkar, PKS siapkan koalisi," kata tim media DPD PKS Takalar, Hairil Anwar beberapa waktu lalu.
    Dalam arena pemilukada, PKS kata Hairil sudah terbiasa dengan last minute atau menit-menit terakhir dalam menentukan sikap penting. Hanya saja, ketika akan berkoalisi dengan Nojeng atau Bur, PKS belum mau membeberkan apakah Syamsari di posisi cabup atau cawabup. Pada pemilukada sebelumnya, Syamsari memang sudah penah berduet dengan Bur dimana saat itu dia berada di posisi 02.
    Untuk cabup dan cawabup Golkar Takalar sendiri, saat ini DPP sudah menggodok sejumlah figur yang telah mendaftar di Golkar. Sesuai rencana, cabup-cawabup Takalar ini akan ditetapkan pada Mei mendatang.
    Terkait posisi cawabup, PKS maupun Syamsari sendiri masih enggan berkomentar banyak, kendati sejumlah figur sudah mengajukan diri untuk digandeng. Tapi karena adanya keinginan untuk menunggu cabup yang ditetapkan Golkar, serta menantu perkembangan terakhir Nojeng dan Bur, Syamsari pun memilih untuk tidak banyak berkomentar.
    Sebaliknya, Syamsari terus menggalang dukungan partai politik utamanya yang membuka pendaftaran resmi. Syamsari juga telah melalui uji kelayakan dan kepatutan di DPD PDIP Sulsel sebagai cabup Takalar. (hamsah umar)      
         
                                       

Rekomendasi Golkar-Demokrat Ditetapkan April

MAKASSAR, FAJAR--Meski sudah pasti Syahrul Yasin Limpo dicalonkan Golkar di pilgub Sulsel 2013, serta Ilham Arief Sirajuddin diusung Demokrat, rekomendasi resmi kedua kandidat ini baru dikeluarkan DPP pada April atau Mei mendatang.   
    Secara prinsip, baik Syahrul maupun Ilham tidak ada masalah lagi dengan status sebagai cagub di pilgub 2013. Pasalnya, DPP Golkar dan Demokrat sudah merestui masing-masing kadernya sebagai kandidat gubernur yang akan bertarung Januari mendatang. Namun secara tertulis baru akan turun antara April-Mei.
    Ketua DPP Golkar, Aburizal Bakrie misalnya secara gamblang sudah merestui pencalonan SYL di Golkar saat hadir pada acara deklarasi beberapa waktu lalu. Saat itu, Ical--sapaan akrab Aburizal bahkan berjanji dalam waktu sepuluh hari rekomendasi terhadap SYL sudah dikeluarkan DPP. Namun, keinginan Ical tersebut bakal mulur karena tetap harus menunggu usulan dari DPD Golkar Sulsel.
    Internal DPD Golkar Sulsel inginkan rekomendasi cagub Golkar di pilgub Sulsel dikeluarkan bersamaan calon pendampingnya. Karenanya, pengusulan cagub dan cawagub Golkar Sulsel akan diajukan bersamaan ke DPP Golkar.
    "Kita ingin rekomendasi atau SK tentang cagug Golkar yang akan diusung di pilgub 2013 nanti, bersamaan dengan cawagubnya. Jadi kita ingin mengajukan dan memprosesnya bersamaan," kata Ketua Lembaga Pemenangan Pemilu DPD Golkar Sulsel, Ajiep Padindang, Minggu, 1 April.
    Golkar tidak ingin bekerja dua kali mengusulkan cagub kemudian pendampingnya ke DPP. Makanya, tim pilkada DPD Golkar Sulsel memproses kandidat cagub dan cawagun sesuai skedul April-Mei. "Prinsipnya Pak Ical sudah setuju. Tapi karena SK kita inginkan paket, jadi kita tunggu sesuai jadwal kita," tandas Ajiep.
    Begitu juga dengan Demokrat. Kendati  Demokrat sudah merestui pasangan Ilham Arief Sirajuddin-Aziz Qahhar Mudzakkar, namun rekomendasi pasangan yang mendeklarasikan diri 10 Februari lalu ini diperkirakan baru turun pertengahan April ini. "Prinsipnya tidak ada masalah. Cuma karena kesibukan Pak SBY sehingga administrasinya belum keluar," kata Sekretaris DPD Demokrat Sulsel, Ni'matullah.
    Restu Demokrat terhadap calonnya di pilgub Sulsel ini tidak hanya untuk Ilham, tapi juga dengan wakilnya, Aziz Qahhar Mudzakkar. Karenanya, rekomendasi Demokrat nantinya sudah berwujud rekomendasi pasangan. (hamsah umar)

Iham-Aziz Garap Habis Maros

MAKASSAR, FAJAR--Pasangan calon gubernur Sulsel, Ilham Arief Sirajuddin-Aziz Qahhar Mudzakkar mengawali awal April dengan menggarap habis kabupaten Maros, Minggu, 1 April.  
    Ilham menghadiri undangan pemangku adat Maros guna  menyaksikan pesta adat Katto Bokko (panen raya) khas Karaeng Marusu di Balla Lompoa Kassi Kebo. Menggunakan pakaian adat, Ilham didampingi istri disambut tari anggaru dan tari paduppa. Pesta adat ini merupakan simbol kekuatan budaya Sulsel dan telah berlangsung ratusan tahun dan tetap dilestarikan.
    "Prosesi adat terhadap hasil panen yang telah dicapai dengan teknologi pertanian diharap mampu meningkatkan produksi dan kesejahteraan masyarakat. Semoga hasil panen mampu membawa berkah terhadap rakyat Maros," kata Ilham.
    Kehadiran Ilham ini merupakan kelanjutan upacara adat ketika Ilham menerima gelar penghormatan November tahun lalu. Pelestari budaya Kr Marusu, Andi Waris Kr Soja mengatakan sosok Ilham sudah dirindukan masyarakat maros. Di tempat ini, Ilham berpose bersama Ikatan Bikers Maros (IBM) bersama seratusan anggotanya, bahkan menjemput Ilham di perbatasan Makassar-Maros.
    Di Maros, Ilham juga mengukuhkan tim relawan IA di posko rumah rakyat Jalan Baddare Dg Situru.  Tim relawan To Malabo melibatkan tokoh masyarakat seperti Andi Raja Kr Nai dan Abd Wahab Kr Awing. "Posko relawan wajib bernama rumah rakyat yang berarti menampung semua elemen tanpa terkecuali," kata Ilham.
    Ilham memaparkan visi dan misinya di antaranya mengedepankan pelayanan kesehatan plus. Maksudnya, tidak ada lagi pasien dinomorduakan karena biaya, tapi lebih mengutamakan kemanusiaan. Menciptakan semangat pemerintahan tanpa nepotisme, kolusi dan korupsi serta dana stimulus Rp50 jua setiap desa per tahun untuk mendorong geliat ekonomi di pedesaan.
   
Didoakan Tokoh Agama
    Tokoh agama ternama di Maros Anregurutta Zainuddin Assagaf Puang Raga, mendoakan Ilham-Aziz sukses pada pilgub mendatang. Doa buat Ilham ini disampaikan saat dia bersilaturahmi di kediamannya Kassi Kebo Maros. Saat didoakan sukses di pilgub ini, Ilham cukup khidmat mengikuti prosesi doa itu.
    Ilham juga bersilaturahmi dengan tokoh masyarakat lain yakni Irwanysah Kasim DM yang tidak lain kakak kandung Iriantosyah Kasim.
    Sementara cawagub Aziz Qahhar Mudzakkar menjanjikan pasangan IA ke depan tidak birokratis ketika memimpin Sulsel. "Kami berdua tidak susah ditemui. Masyarakat yang ingin bertemu kami, silahkan menemui kami di musalah kantor Gubernur setiap salat duhur. Kalau pemimpin susah ditemui banyak persoalan yang dihadapi," kata Aziz saat orasi politik pada pelantikan DPC Demokrat Maros di Lapangan Sepakbola Camba.
    Pelantikan dihadiri  wakil bupati Maros Andi Harmil Mattotorang, anggota DPRD Maros Muh Darwis yang juga Ketua Wilayah PKPB Sulsel.
    Tema kepemimpinan merakyat suatu bukti bahwa duet IA mudah ditemui. Posko pemenangan bernama rumah rakyat adalah sebuah simbol pemerintahan egaliter. Pada pelantikan ini, IA didampingi Andry Arief Bulu, Andi Irwan Patawari, Ramli Haba, Jefry Y Timbo. Ketua DPC Demokrat Pangkep Taufiq Fachruddin.
    Ketua Fraksi Demokrat DPRD Maros Akbar Endra meyakini bahwa di bawah kepemimpinan Amrullah Nur Maros bertekad menangkan Ilham-Aziz di pilgub.
    Ketua Insan Muda Demokrat Indonesia Sulsel Andry Arief Bulu yang hadir mengukuhkan IMDI Maros menyerukan kadernya  all out memenagkan IA karena tidak ada calon lain yang pantas selain IA. Pemenangan IA di pilgub adalah harga mati buat IMDI.(hamsah umar)

Kosgoro Makassar Bereaksi Soal Cawagub

MAKASSAR, FAJAR--Penilaian Sekretaris Kosgoro Kota Makassar, Asdar Tukan terhadap Ketua Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI), Agus Arifin Nu'mang bahwa dia termasuk kader tulen Golkar, serta pernyataan dukungan untuk mendampingi Syahrul Yasin Limpo (SYL) di pilgub Sulsel 2013 membuat Kosgoro Makassar bereaksi.
    Sebelumnya, Asdar menegaskan bahwa Agus termasuk kader tulen Golkar karena dua periode menjabat sekretaris DPD Golkar Sulsel. Bahkan menurutnya punya komitmen baik terhadap Golkar sehingga menjadi salah satu alasan Syahrul untuk memilih Agus sebagai pendampingnya di pilgub 2013. Pernyataan Asdar ini memang mengisyaratkan dukungan terhadap Agus untuk mendampingi SYL, kendati tidak secara gamblang diungkapkan.
    Karena pernyataan yang mengisyaratkan dukungan terhadap Agus inilah membuat Kosgoro Makassar bereaksi. Maklum, Kosgoro juga berharap besar pilgub 2013 ini juga menjadi kesempatan istimewa kader Kosgoro untuk mendampingi SYL.
    Di Kosgoro, salah satu kader yang dianggap sebagai kader tulen Golkar adalah Ketua DPRD Sulsel, HM Roem. Mantan bupati Sinjai dua periode ini dinilai cukup pantas dan layak mendampingi SYL maju di pilgub Sulsel, kendati dari segi survei Agus dikabarkan masih unggul. Masalah cawagub SYL saat ini memang masih menjadi teka-teki termasuk di tengah kader Golkar apakah diambil dari Soksi, Kosgoro, MKGR atau dari luar Golar.
    Ketua Kosgoro Kota Makassar, Muh Azhar menandaskan bahwa pernyataan Asdar pekan lalu di FAJAR sama sekali tidak ada sangkut pautnya dengan Kosgoro Makassar, tapi lebih pernyataan pribadi. "Terkait penyataan Asdar itu, kami mewakili dari pengurus Kosgoro 57 Kota Makassar meluruskan bahwa, Kosgoro 1957 Kota Makassar tidak pernah memberikan dukungan kepada siapapun calon wakil gubernur pendamping Syahrul," kata Azhar.
    Sebagai organisasi massa yang didirikan Golkar, Kosgoro menyerahkan sepenuhnya penentuan cawagub melalui mekanisme yang ada sesuai aturan organisasi.
    Sebelumnya, beberapa kader Kosgoro berharap cagub Sulsel incumbent bisa melirik kader Kosgoro sebagai pendampingnya. Pertimbangannya, kader Kosgoro dianggap punya pengalaman dan kemampuan yang sudah teruji, serta memiliki massa yang lebih besar dibanding Soksi atau MKGR.
    Bahkan, atas pernyataan Asdar yang terkesan memberikan dukungan kepada Agus untuk mendampingi Syahrul itu, Kosgoro Makassar makan memberikan teguran keras kepada Asdar atas pernyataannya mewakili Kosgoro Makassar. (hamsah umar)
   

Minggu, 01 April 2012

Kegiatan Sosial Ala AAB

MAKASSAR, FAJAR--Politisi muda Partai Demokrat Sulsel, Andry Arief Bulu mimiliki banyak cara untuk meraih simpati masyarakat Makassar dalam menghadapi pilwalkot Makassar 2013. Salah satunya dengan memberi bantuan berupa kursi kepada warga Balangbaru Makassar.
    Saat melakukan sosialisasi keinginannya maju di pilwalkot Makassar, termasuk program-program yang ditawarkan ketika terpilih menjadi wali kota, Andry didampingi kader Insan Muda Demokrat Indonesia (IMDI). Silaturahmi sekaligus pemberian bantuan kursi untuk warga ini dilakukan di Kelurahan Balangbaru, Kecamatan Tamalate, Jumat, 30 Maret.
    Bantuan sosial berupa kursi ini diperuntukkan bukan orang per orang, tapi bagi semua warga di Balangbaru. Kursi sebanyak 150 buah ini diharapkan bisa digunakan secara bersama oleh warga seperti saat pesta pernikahan, acara maulid, kegiatan rapat dan kegiatan lainnya.
    Sebelumnya, Andry melaksanakan shalat Jumat di masjid Baitul Yaqin. Dalam bersosialisasi, Andry melibatkan tokoh masyarakat setempat yang memang sudah menaruh simpati kepada cawali dari partai Demokrat ini. Tokoh yang digandeng adalah H Tetta. Bahkan ketua-ketua kecamatan IMDI Makassar turut menyertai sosialisasi legislator Sulsel ini.
    Kendati bantuan sosial yang diberikan hanya berupa kursi, kandidat dengan slogan The Next ini berharap bantuan kursi ini bermanfaat bagi warga. "Semoga bantuan kecil ini bermanfaat bagi masyarakat Balangbaru," tandas andry.
    "Insya Allah, bantuan kursi ini akan dipergunakan secara maksimal untuk aktivitas masyarakat Balangbaru. Atas nama warga Balangbaru, kita akan membalas bantuan ini dengan berjuang memenangkan Pak Andry sebagai  wali kota Makassar," kata tokoh masyarakat Balangbaru, H Tetta.
    Namun, Andry berharap sebelum warga Balangbaru berjuang memenangkannya di pilwalkot Makassar, dia terlebih dahulu mengajak warga untuk memenangkan pasangan Ilham Arief Sirajuddin-Aziz Qahhar Mudzakkar di pilgub 2013. "Mewujukan masyarakat sejahtera harus terlebih dahulu memilih pemimpin yang aktif, amanah dan bersahaja," kata Andry. (hamsah umar)